Dark/Light Mode

Kaleidoskop 2020: Inovasi Covid-19 Jabar Untuk Indonesia

Jumat, 1 Januari 2021 14:30 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) (Foto: Humas Jabar)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) (Foto: Humas Jabar)

 Sebelumnya 
Pasar digital bertujuan untuk memperkuat perdagangan secara elektronik atau digital. Apalagi di tengah pandemi Covid-19, interaksi sosial dan kontak fisik dibatasi secara besar-besaran.

Dengan hadirnya pasar digital diharapkan pencegahan Covid-19 dan kegiatan ekonomi di pasar tradisional dapat berjalan beriringan. Tidak sampai situ, Pemda Provinsi Jabar pun memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga : Ini 7 Jenis Vaksin Covid Yang Akan Digunakan Di Indonesia

Kedisiplinan ini amat krusial dalam mencegah sebaran SAR-CoV-2, virus penyebab Covid-19. Setelah menerbitkan Peraturan Gubernur (Pergub) Jabar Nomor 60 Tahun 2020 tentang Pengenaan Sanksi Administratif terhadap Pelanggaran Tertib Kesehatan dalam Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan AKB di Jabar, Pemda Provinsi Jabar meluncurkan aplikasi bernama "Sicaplang" (Aplikasi Pencatatan Pelanggaran) di Kawasan Pantai Pangandaran, Sabtu (22/8/20).

Sicaplang mencatat jenis dan jumlah pelanggaran yang dilakukan hingga sanksi yang diberlakukan merujuk Pergub Jabar Nomor 60/2020. Petugas Satpol PP Jabar yang melakukan pencatatan di aplikasi ini pun sudah diberikan pelatihan.

Baca juga : Refleksi Kinerja 2020, Nurbaya Luncurkan Buku Hutan Indonesia

"Memakai masker adalah salah satu cara yang efektif untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Manfaat buat pribadi yang memakai dan manfaat juga buat orang lain yang ada di sekitarnya," kata Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ulum saat meluncurkan Sicaplang.

Perguruan tinggi di Jawa Barat juga konsisten memproduksi secara mandiri semua peralatan medis untuk melawan Covid-19. Dengan swasembada alat seperti PCR, rapid test, ventilator hingga alat pelindung diri (APD), Jabar bisa lebih maksimal dalam penanganan Covid-19.

Baca juga : Indonesia Siap Kawal Ketersediaan Vaksin Covid-19 Untuk Dunia

Universitas Padjadjaran (Unpad) misalnya terus mengembangkan Deteksi CePAD atau Rapid Test 2.0 (sebutan dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.