Dark/Light Mode

Datangi KPK, Gubernur Aceh dan Walkot Banda Aceh Bahas Penyelesaian Aset Tumpang Tindih

Kamis, 11 Februari 2021 11:33 WIB
Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyambangi Gedung KPK, Kamis (11/2). (Foto: Oktavian Surya Dewangga/Rakyat Merdeka)
Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyambangi Gedung KPK, Kamis (11/2). (Foto: Oktavian Surya Dewangga/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Aceh Nova Iriansyah dan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pagi tadi, sekitar pukul 09.00 WIB. Ada apa ya?

Baca juga : Datangi KPK, Erick Thohir Dan BGS Konsultasi Pengadaan Vaksin

Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan Ipi Maryati Kuding mengungkapkan, komisi antirasuah, melalui Kedeputian Koordinasi Supervisi, mengundang Nova dan Aminullah ke markasnya, untuk membahas penyelesaian aset tumpang tindih antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Aceh dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Banda Aceh.

Baca juga : Ini Penjelasan Telkom Indonesia Soal Penyesuaian Nama di BEI

"Melalui pertemuan ini KPK memfasilitasi kesepakatan penyelesaian permasalahan terkait kepemilikan delapan aset, antara lain berupa gedung, sekolah SD, dan pelabuhan," ujar Ipi lewat pesan singkat, Kamis (11/2).

Baca juga : Gandeng KPK, AP II Bersama Pemkab Dan Pemkot Tangerang Optimalisasi Aset Tanah

Kedua pejabat kota Serambi Mekah ini diterima Deputi Koordinasi Supervisi Wilayah Herry Muryanto, Direktur Koordinasi Supervisi 1 KPK Didik Agung Widjanarko, beserta jajarannya. KPK akan menyampaikan hasil pertemuan Nova dan Aminullah, siang nanti. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.