Dark/Light Mode

Sri Sultan: Arep Ngopo Meneh, Satu-satunya Cara Ya Lockdown Total

Jumat, 18 Juni 2021 13:36 WIB
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X (Foto: Antara)
Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X memberikan sinyal positif terhadap kemungkinan lockdown di wilayahnya.

Menurutnya, lockdown merupakan pilihan terakhir, untuk menekan jumlah kasus Covid di wilayahnya. Mengingat saat ini, DIY telah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro.

Baca juga : Jakarta Lockdown, Setuju Atau Tolak?

Untuk diketahui, dalam 2 hari terakhir, kasus Covid di DIY tembus di atas 1.000.

“Kita kan sudah bicara mengontrol di RT, RW, kalau gagal terus arep ngopo meneh (kalau gagal terus mau apalagi). Kita kan belum tentu bisa cari jalan keluar, yo satu-satunya cara ya lockdown total kan gitu,” kata Sultan kepada wartawan di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Jumat (18/6).

Baca juga : SOKSI: Airlangga Satu-Satunya Calon Presiden Partai Golkar 2024

PPKM Mikro, lanjutnya, berfungsi menekan mobilitas warga di tingkat RT, RW dan padukuhan. Namun, jika saat akhir pekan mobilitas warga tetap tinggi, maka opsi terakhir adalah lockdown.  

Sultan berharap, penerapan lockdown dapat memperketat pengawasan serta membatasi mobilitas warga. Apalagi, Bed Occupancy Ratio (BOR) di DIY telah mencapai 75 persen dalam kurun waktu seminggu.

Baca juga : Indonesia Bukan Satu-satunya Negara Yang Batal Pergi Haji Tahun Ini

"Kita sudah 36 koma sekian BOR-nya. Yang dipakai di rumah sakit sekarang sudah 75 persen, hanya dalam waktu satu minggu. Sekarang, mau tidak mau, kota maupun kabupaten harus menyediakan tempat karantina,” papar Sultan. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.