Dark/Light Mode

Waspadai 3 Varian Baru Covid-19

Pembatasan Dan Pengawasan Penting, Jangan Kecolongan

Selasa, 16 November 2021 06:25 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Foto: sehatnegeriku.kemkes.go.id).
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (Foto: sehatnegeriku.kemkes.go.id).

 Sebelumnya 
“Indonesia masih waspada Covid-19 varian baru. Mari berdoa agar semua semakin membaik,” ajak @jaemcityx_mark. “Teman, tetap waspada ya,” imbau @BennyKeef.

Akun @corinasocialy mengatakan, kewaspadaan harus terus ditingkatkan apapun jenis varian barunya. Misalkan, daya tularnya tinggi, seperti varian Delta, ada kemungkinan menyebabkan kondisi yang lebih buruk, bahkan semakin banyak orang yang dirawat di rumah sakit. “Nah, ini yang harus diwaspadai pemerintah,” katanya.

Menurut @drpriono1, lonjakan kasus Covid-19 yang tinggi disebabkan perilaku manusia dan karakter virus.

“Kita berperang dengan berbagai jenis Covid-19, bukan satu jenis saja. Daya tular dan bunuh juga bervariasi. Butuh kewaspadaan tinggi,” kata dia.

Baca juga : Menkes: Banyak Orang Indonesia PP Ke Malaysia, Penjagaan Harus Diperketat

Akun @YogaPras_ mengatakan, kontrol dan monitor punya peranan penting dalam penanganan pandemi di Indonesia. Dia mengingatkan, jangan sampai varian baru Covid-19 tidak terdeteksi dan tahu-tahu sudah masuk Tanah Air.

“Pemerintah @jokowi sangat concern terhadap perkembangan pandemi,” katanya.

Menurut @DiniRM3, ada dua hal yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran varian baru virus Corona secara efektif. Yaitu, vaksinasi dan pembatasan mobilitas masyarakat.

“Vaksin terbukti ampuh melindungi kita dari Covid-19. Termasuk dari virus varian baru. Ini dibuktikan oleh dua riset terbaru terkait efektivitas vaksin Covid-19 yang telah digunakan,” tutur @Lisa18119565.

Baca juga : Kabar Baik Dari Ganjar, Wirausaha Muda Dapat Modal Dan Pendampingan Lewat HFS

Akun @Apede16 mengatakan, mobilitas masyarakat dari satu daerah ke daerah lain tidak terlalu mengkhawatirkan jika dibandingkan orang asing yang masuk ke Indonesia.

“Yang dikhawatirkan justru ketika ada kasus-kasus impor dari luar negeri, terutama yang di negara yang terjadi lonjakan kasus,” tuturnya.

Sementara, @wdrseplianda meyakini varian baru virus Corona yang tengah diwaspadai sudah ada di Indonesia. Dia mengimbau masyarakat bijak jika ingin keluar rumah.

“Pakai masker saja masih susah, tapi hidupnya mau enak. Eropa saja sudah 90 persen vaksin masih terjadi gelombang. Indonesia memiliki risiko,” ujarnya.

Baca juga : Lestari Moerdijat: Tangani Stunting Harus Keroyokan

“Kabarnya sudah ada varian baru dari mutasi virus Covid-19. Anehnya, kenapa tidak ada penutupan penerbangan internasional ya,” kata @AnshoriNur. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.