Dark/Light Mode

Resep Zaidul Akbar

Sabtu, 23 November 2019 06:25 WIB
Ngopi - Resep Zaidul Akbar
Catatan :
SARIF HIDAYAT

RM.id  Rakyat Merdeka - Terima kasih Dokter Zaidul Akbar. Istri saya kini sehat wal afiat. Mudah-mudahan benar-benar sudah terbebas dari penyakit autoimun. Itu berkat mengikut resep Pak Dokter. Tahun lalu, kami bolak-balik ke rumah sakit. Habis uang dan tenaga. Minum obat-obatan kimia juga. Alhammdulilah, sekarang udah nggak. Dan, mudah-mudahan nggak seterusnya.

Belakangan ini dokter Zaidul makin terkenal. Banyak yang menggandrunginya. Terutama kalangan muslim. Karena memang resep hidup sehatnya berasal dari pola hidup Nabi Muhammad SAW. Tagline produknya JSR (jurus sehat ala Rasullulah). Beberapa teman mengaku sudah menjalankan tips hidup sehat Dokter Zaidul. Testomoni mereka hidupnya kini lebih baik.

Baca juga : Real Madrid Gasak Eibar

Beberapa pekan lalu, saya menghadiri acara kajian Dokter Zaidul Akbar di sebuah masjid di dekat rumah saya. Antusias masyarakat cukup tinggi. Jemaah membludak sampai ke luar masjid. Dari sini muncul ide menulis testimoni sukses sehat istri dan teman-teman saya tadi.

Saya merasa penting berbagi informasi. Siapa tahu banyak yang belum tahu Zaidul dan butuh inspirasi tentang pola hidup sehat. Selain itu juga, siapa tahu tulisan ini juga bisa jadi bisa bantu negara. Mudah-mudahan ekspektasi saya nggak ketinggian.

Baca juga : Mimpi Madu Tiga

Lho kok negara? Iya negara kita ini kan banyak dihuni orang sakit. Kalau yang sehat lebih banyak, Badan Pe nyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, tidak tekor. Iya nggak? Bayangkan, seperlima pembiayaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk menanggung penyakit katastropik. Sakit yang umumnya akibat pola hidup tidak sehat. Jika seperlima, maka nilainya lebih dari Rp 15 triliun.

Nilainya tentu besar sekali. Andai saja pencegahan lebih gencar dilakukan. Andai saja duit itu bisa di selamatkan. Mungkin BPJS tidak babak belur seperti sekarang. Tapi sudahlah, nasi sudah menjadi bubur. Realisasi menaikkan iuran BPJS tinggal menunggu waktu.

Baca juga : Setelah MK Lalu Apa?

Mudah-mudahan saja ke depan tidak ada lagi kenaikan iuran BPJS. Kita semua bisa rame-rame menekan defisit BPJS. Caranya tentu menjalani hidup sehat. Untuk umat muslim, salah satu opsi terbaik, ya ikut tips Dokter Zaidul Akbar. Sehat juga berpahala. Mau kan!!  ***

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.