Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Senayan mendukung langkah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membikin Program Kredit Pembiayaan Melawan Rentenir (KPMR). Program ini ditujukan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Wakil Ketua MPR Syarief Hasan menilai, KPMR mempermudah akses permodalan bagi UMKM, sehingga berdampak pada keberlanjutan usaha mereka. Apalagi, OJK menggandeng 76 Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dengan total realisasi sebesar Rp 4,4 triliun pada kuartal II/2022.
“Selama ini, salah satu kendala mendasar mengapa UMKM tidak mampu meningkatkan skala usahanya dan menembus pasar global adalah keterbatasan akses finansial,” ujar Syarief dalam keterangannya, kemarin.
Baca juga : Mampu Kawal IKN, Bahtiar Dinilai Ideal Jadi Pj Gubernur DKI
Menurut Syarief sudah menjadi tugas semua pihak termasuk OJK dalam memastikan akses finansial bagi UMKM. Sehingga, inisiatif kredit pembiayaan ini adalah bukti OJK hadir dalam memperjuangkan kepentingan rakyat.
“Dengan jumlah sebanyak 64,2 juta entitas dan serapan tenaga kerja 117 juta jiwa, UMKM mempunyai peran krusial dan strategis dalam pertumbuhan ekonomi,” ujar politikus senior Partai Demokrat ini
Syarief menilai, rasio kredit UMKM terhadap total kredit perbankan masih rendah. Rasionya hanya berkisar pada angka 19,7 persen, atau Rp 1,214 triliun dari total kredit perbankan Rp 6,155 triliun.
Baca juga : Gandeng Pertamina Dan BRI, Kemenkop UKM Permudah Koperasi Nelayan Dapat Solar
“Tidak aneh jika rasio kredit kita kalah dibandingkan negara tetangga Singapura berada pada angka 39 persen, Malaysia 51 persen, Jepang 66 persen, bahkan Korea Selatan mencapai 81 persen,” sebut dia.
Syarief berpandangan peningkatan porsi pembiayaan UMKM dari sektor formal perlu menjadi catatan sekaligus evaluasi. Semakin tinggi rasio kreditnya, maka semakin baik pula jaminan, kepastian, dan keberlanjutan pembiayaan UMKM.
Fakta ini menunjukkan masih banyak UMKM yang mendapatkan pendanaan dari sektor informal dengan segala risikonya. “Karena itu, inisiatif dan peran serta OJK dalam meluncurkan program kredit melawan rentenir perlu terus didukung,” imbuhnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya