Dark/Light Mode

Sekolah Masuk Pukul 05.00 Pagi

DPR : Perlu Kajian Akademis

Rabu, 1 Maret 2023 06:40 WIB
Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda. (Foto : ist)
Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda. (Foto : ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Senayan menyoroti aktivitas sekolah khusus bagi siswa SMA/SMK di Kupang, NTT dimulai sejak pukul 05.00 Waktu Indonesia Tengah (Wita). Kebijakan tersebut perlu kajian matang agar tidak merugikan siswa dan orang tua siswa. 

"Meskipun kepala daerah bertanggung jawab pada penyelenggaraan pendidikan di SMA/SMK, baiknya kebijakan yang dikeluarkan harus berdasarkan kajian matang,” saran Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda dalam keterangannya, kemarin.

Huda mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya, kebijakan tersebut belum ada kajian akademisnya. Kebijakan tersebut hanya disampaikan Gubernur NTT Laiskodat ke kepala dinas pendidikan dan para kepala sekolah secara lisan. 

Kebijakan tersebut juga belum tersosialisasikan kepada para stakeholder pendidikan baik tenaga kependidikan maupun para peserta didik. “Maka wajar saja jika kebijakan tersebut mendapatkan banyak respons negatif di level publik NTT,” kata dia.

Baca juga : DPR: Perlu Kajian Akademis

Upaya membangun disiplin, kata Huda, tidak harus memaksa peserta didik untuk memulai pembelajaran di sekolah-sekolah sejak pukul 05.00 pagi. Saat sekolah dimulai pukul 5 pagi maka siswa harus bersiap paling tidak sejak pukul 4 pagi. 

Dia bertanya, apakah sudah dikaji keamanan siswa atau siswi saat perjalanan ke sekolah. Juga apakah sudah tersedia angkutan yang aman. "Sebab jumlah sekolah SMA/SMK relatif tidak sebanyak sekolah dasar sehingga pasti akan menyulitkan para peserta didik,” kritiknya.

Politikus PKB ini mengaku tidak mengetahui relevansi masuk sekolah jam 5 pagi dengan upaya meningkatkan kualitas pembelajaran. Kualitas itu ditentukan oleh tenaga pendidik, ketersediaan sarana prasarana pendidikan yang memadai, hingga dukungan orang tua siswa. 

Seharusnya, kata Huda, kepala daerah fokus saja memastikan kesejahteraan guru, penyediaan sarana prasarana pendukung pendidikan. Juga, menciptakan ekosistem pendidikan di kalangan orang tua siswa untuk mendukung kualitas pembelajaran di sekolah.

Baca juga : Sekolah Partai PDI Perjuangan Siapkan Perempuan Jadi Pemimpin

Sementara, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat menyebut, hanya dua SMA yang menerapkan jam masuk sekolah pukul 05.00 Wita, yaitu SMA 1 dan SMA 6 Kupang. Sekolah tersebut memiliki kemampuan dan sanggup menerapkan aturan baru dalam mencetak siswa unggulan.

"Siap-siap anak-anak SMA 1 kalau tidak kuat tarik pulang sudah, karena ini jalan terus kecuali saya berhenti September nanti, pasti bisa dibatalkan," kata Viktor dalam video yang diunggah di akun Instagram @viktorbungtilulaiskodat, Selasa (28/2).

Viktor memastikan, SMA 1 dan SMA 6 akan berjalan terus masuk pukul 05.00 Wita. Para siswa di sekolah tersebut akan disiapkan menjadi pemimpin masa depan. "Yang tidak mau, tidak dipaksa. Monggo geser kas keluar ame sang dia (geser ke sekolah lain)," saran dia.

Politikus Partai NasDem itu menyebut, matahari terbit di NTT Pukul 5.48 Wita, dan filosofi seorang tokoh yang mau disiapkan adalah sebelum matahari itu terbit. "Dia telah siap untuk hidup di dalam pembangunan aktivitas sehari-hari, itu filosofinya," tandasnya.

Baca juga : Airlangga: IKN Contoh Penerapan Smart City

Viktor mengakui, ada sejumlah kendala dalam menerapkan aturan masuk sekolah pukul 5 pagi, antara lain soal keamanan. "Kami bakal bekerja sama dengan Polri untuk mengantisipasi kendala tersebut," kata dia.

Seperti diketahui, kebijakan Gubernur NTT Viktor Laiskodat yang mengharuskan proses belajar mengajar di SMA/SMK dimulai pukul 05.00 WITA dikeluhkan banyak stake holder pendidikan NTT. Sebab, kebijakan tersebut dinilai memberikan dampak kurang baik bagi tumbuh kembang peserta didik.  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.