Dark/Light Mode

337 Juta Data Dukcapil Diduga Dibobol

Kebocoran Data Sudah Darurat

Minggu, 23 Juli 2023 07:35 WIB
Anggota Komisi I DPR Sukamta. (Foto: dok. PKS)
Anggota Komisi I DPR Sukamta. (Foto: dok. PKS)

 Sebelumnya 
Sementara anggota Komisi I DPR Muh. Farhan meminta agar aparat penegak hukum ber­sama Badan Siber dan Sandi ­Negara (BSSN) bisa meng­ungkap para pelaku kebocoran data ­penduduk ini. “Apakah kita bisa me­nangkap dengan meng­identifikasi si pem­bobol ­data­nya? Kita kembalikan ­kepada polisi dan BSSN,” ujar­­nya.

Farhan menegaskan, pene­gakan hukum terhadap kasus kebocoran data seperti itu bisa menggunakan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP). Regulasi dalam UU PDP ini mesti dijalankan untuk ­mengusut kasus ini dan kebocoran data tidak lagi terulang.

Baca juga : Kemendagri Gercep Atasi Kebocoran Nih

“Implementasikan Undang-Undang PDP ini, sehingga aparat bisa menerapkan sanksi atau validasi data yang kebobolan. Ini penting,” tegas politisi Fraksi Nasdem.

Terpisah, Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengaku heran dengan klaim kebocoran data hingga 330 juta NIK di dunia maya. Padahal, penduduk Indonesia saat ini berjumlah sekitar 270 juta jiwa.

Baca juga : Data Dukcapil Diduga Bocor Di Breachforums, Ini Hasil Temuan Sementara

“Itu saja tidak masuk akal. Mosok jumlah penduduk dan NIK lebih banyak NIK yang bocor. Emang ada hantunya?” heran Budi.

Namun Budi memastikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan berbagai instansi ­seperti Dispenduk dan perbankan. Sebab, ada banyak instansi yang bersinggungan langsung ­dengan data penduduk. Untuk itu, ­penelusuran perlu dilakukan.

Baca juga : Kominfo Diminta Segera Buat Peraturan Darurat

Pihaknya juga mendorong agar lembaga maupun instansi yang bersinggungan dengan data, dapat membangun sistem keamanan data agar kebocoran data pribadi ini tidak terjadi. “Karena itulah kami dari Ko­minfo meminta kepada seluruh instansi atau lembaga yang ­mengumpulkan data pribadi untuk menjaganya,” tambah dia.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu 23/7/2023 dengan judul 337 Juta Data Dukcapil Diduga Dibobol, Kebocoran Data Sudah Darurat

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.