Dark/Light Mode

Sekjen Suntik Semangat Kader, PBB Wajib Lolos Verifikasi KPU

Sabtu, 11 Desember 2021 07:51 WIB
Bimbingan teknis (bimtek) legislator PBB se-Indonesia, di Hotel Aryaduta Jakarta, Jumat (10/12). (Foto: Ist)
Bimbingan teknis (bimtek) legislator PBB se-Indonesia, di Hotel Aryaduta Jakarta, Jumat (10/12). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor optimistis partainya tidak hanya lolos verifikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) juga bersinar di Pemilu 2024. Lolos ke Senayan, dan menempati jabatan strategis seperti menempatkan wakilnya di Pemerintahan.

"Di Pemilu 2024, kita harus satu komando dan all out memenangkan partai. Harus ada banyak legislator di Senayan dan kader PBB masuk pemerintahan," ujar Afriansyah di acara bimbingan teknis (bimtek) legislator PBB se-Indonesia, di Hotel Aryaduta Jakarta, Jumat (10/12).

Acara yang digelar maraton sejak 7-10 Desember 2021 itu merupakan upaya PBB terus memanaskan mesin partai menjelang Pemilu 2024. Selain menggelar bimtek nasional yang dihadiri 223 anggota DPRD wakil PBB se-Indonesia, juga digelar silaturahmi nasional, hingga Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas).

Baca juga : Sekjen Kemenkumham: Cegah Korupsi, ASN Kemenkumham Wajib Ber-Akhlak

Bertajuk ‘Merajut Kebersamaan Menuju Indonesia Maju’ Rakornas PBB kali bertujuan agar seluruh mesin partai, baik itu DPW, DPC, hingga PAC siap mengantarkan partai menjadi kontestan di Pemilu 2024.

"Persiapkan berkas-berkas verifikasi parpol sesuai dengan undangan Pemilu. Seperti pembentukan di DPW harus 100 persen, DPC 80 persen, dan PAC 75 persen,” tegasnya.

Afriansyah menyuntikkan semangat para kader untuk melipatgandakan semangat berpartai. Agar tujuan bersama dapat terwujud, maka pengurus wajib memperkuat infrastruktur, kaderisasi, dan pencitraan.

Baca juga : Partai Berkarya Fokus Verifikasi Faktual KPU

"Selain itu, verifikasi parpol harus lengkap serta syarat-syarat terkait dengan administrasi wajib diselesaikan segera," katanya.

Afriansyah menegaskan, kenapa verifikasi harus lengkap, syarat administrasi wajib dibereskan karena tidak ingin mengulang kisah di dua Pemilu sebelumnya. Di mana, PBB ikut peserta Pemilu harus ditentukan lewat Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kelengkapan administrasi ini wajib diselesaikan, verifikasi parpol juga harus lengkap. Kami udah sepakat hal dua Pemilu sebelumnya jangan sampai terjadi lagi. Kami ingin ketika KPU mengumumkan hasil verifikasi, PBB langsung ikut Pemilu tidak ada lagi kita berjuang di MK," tegasnya. [BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.