Dark/Light Mode

Pro Said & Tak Anti Gus Yahya

Imin Main Aman

Kamis, 16 Desember 2021 08:56 WIB
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Foto: Dok. PKB)
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Foto: Dok. PKB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama (NU) di Lampung tinggal menghitung hari. Pertarungan dua calon ketua umum PBNU, KH Said Aqil Siradj dan KH Yahya Cholil Staquf, sempat memanas. Melihat kondisi ini, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar memilih main aman. Politisi yang akrab disapa Imin ini, memang pro terhadap Kiai Said, namun dia juga tidak anti dengan Gus Yahya.

Sebagai anak kandung NU, PKB juga terkait dengan Muktamar nanti. Apalagi, banyak pengurus PKB, mulai dari daerah sampai pusat, juga menjadi petinggi di NU.

Baca juga : Basmi Mafia Tanah, Sofyan Jamin Keamanan Investor

Imin memastikan, PKB tidak akan memihak ke salah satu calon ketua umum PBNU dalam Muktamar di Lampung pada 23 Desember nanti. Dia pun menginstruksikan seluruh kader PKB mendukung Kiai Said dan Gus Yahya.

"Kami sudah instruksikan kepada seluruh kader-kader untuk mendukung dua-duanya," ujar Imin, di Gedung DPR, Jakarta, kemarin.

Baca juga : Pakar Australia: Tak Ada Bukti Omicron Lebih Mematikan

Menurut Imin, Kiai Said dan Gus Yahya adalah kader terbaik dari Ormas Islam terbesar di Indonesia itu. "Dua-duanya adalah kader terbaik yang tentu tidak ada bedanya dua-duanya ini. Silakan saja mana yang terbaik dari pilihan para muktamirin," ujar Imin.

Terkait situasi jelang muktamar yang memanas, Imin menanggapi dengan santai. Menurutnya, hal itu sudah biasa. Setelah muktamar kelas, para kader NU akan kembali santai.

Baca juga : Gus Muhaimin: Varian Omicron Jangan Dianggap Enteng

"Biasalah, NU itu kalau muktamar selalu gegeran (keributan) gitu ya, tapi berakhir dengan ger-geran. Happy-happy. Itu cara happy saja," kata dia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.