Dark/Light Mode

Minta Kajati Berbahasa Sunda Dicopot, Arteria Dahlan Disebut Lebay

Rabu, 19 Januari 2022 20:54 WIB
Sekjen Partai Priboemi, Heikal Safar. (Foto: ist)
Sekjen Partai Priboemi, Heikal Safar. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekjen Partai Priboemi, Heikal Safar mengecam sikap dan pernyataan Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP, Arteria Dahlan yang meminta Jaksa Agung mencopot Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) yang rapat pakai bahasa Sunda.

“Pernyataan Arteria Dahlan itu sangat lebay,  tendensius, dan berlebihan, sehingga menimbulkan kemarahan publik dan mengganggu stabilitas nasional. Pernyataannya telah melukai perasaan masyarakat Sunda yang merupakan suku asli pribumi nomor dua terbesar di Indonesia yang tersebar hingga kepelosok penjuru dunia," ujarnya, Rabu (19/1). 

Baca juga : Ridwan Kamil Imbau Arteria Dahlan Minta Maaf Ke Warga Sunda

Heikal menegaskan, bahasa Sunda dan bahasa-bahasa pribumi asli daerah lainnya yang ada di seluruh Indonesia adalah anugerah terbesar dan terindah yang dihadiahkan oleh Allah SWT untuk Indonesia.

“Perilaku dan sikap Arteria Dahlan tidak mencerminkan sebagai wakil/rakyat. Justru

Baca juga : Mentan Pastikan Tanaman Jagung Di Jeneponto Kondisinya Bagus

 yang tidak habis pikir kenapa menggunakan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari tidak dipermasalahkan,” ujarnya.

Menurut dia, Arteria Dahlan harus banyak belajar dan memperdalam lagi dasar negara Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika agar bijaksana dalam menyikapi segala bentuk perbedaan yang ada di Tanah Air. Khususnya bahasa-bahasa daerah, suku, ras dan agama.

Baca juga : Yaqut Diceramahin Tifatul

Selanjutnya Heikal Safar menyarankan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengawasi kadernya sebagai Anggota DPR Arteria yang telah melecehkan bahasa  priboemi asli bangsa Indonesia yakni bahasa daerah Sunda.

Heikal Safar juga menghimbau parpol  wajib menyeleksi lebih dalam lagi kepada seluruh kadernya yang berada di eksekutif dan legislatif agar tidak ada lagi DPR meminta Jaksa Agung menindak tegas dan mengganti Kajati yang menggunakan bahasa Sunda maupun bahasa daerah lainnya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.