Dark/Light Mode

Bangun Koalisi Besar

Airlangga All Out

Jumat, 14 April 2023 08:00 WIB
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Antara).
Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Antara).

 Sebelumnya 
Airlangga pun menyambut baik keinginan PSI bergabung dengan Koalisi Besar. Airlangga bilang, semakin baik jika ada banyak partai yang bisa menyamakan persepsi dan visi misi untuk Indonesia ke depan.

Sebab upaya itu mampu mempermudah penyusunan peraturan perundang-undangan yang dibutuhkan untuk Pemerintah, dalam kebijakan pembangunan hingga penyamaan visi dan misi. Serta untuk menjaga agar tidak ada perubahan regulasi di tengah perjalanan program Pemerintah.

Airlangga menjelaskan nantinya Golkar dan PSI akan bekerja sama dalam merekrut caleg DPR hingga bertukar informasi. Dia juga mengatakan ke depannya semakin banyak partai yang menyamakan ideologi.

“Sehingga akan lebih baik memproses,” beber Airlangga.

Baca juga : Idris Laena: Koalisi Besar, Jalan Tengah Hindari Polarisasi Ekstrem

Lebih lanjut, Golkar bersama PSI juga akan mempersiapkan rencana pembangunan untuk nantinya dibahas dalam koalisi besar. “Dalam jangka pendek kita juga akan mempersiapkan yang namanya rencana pembangunan jangka panjang 2025-2045 sesuai dengan visi kenegaraan, tentu visi ini menjadi penting untuk dibahas juga oleh koalisi besar,” terang dia.

Di kesempatan sama, anggota Dewan Pembina PSI Grace Natalie yang hadir dalam pertemuan itu menyatakan dukungan terhadap koalisi besar. Alasannya, PSI melihat semangat untuk menyatukan partai politik yang menginginkan adanya keberlanjutan program Presiden Jokowi.

“Di situ saya pikir kita memiliki titik temu, program-program yang sudah baik yang sudah dikerjakan Pak Jokowi bisa dilanjutkan lagi,” tutup Grace.

Sebelumnya, PDIP yang belum pernah terlibat dalam pembahasan para elit parpol menyatakan ketertarikannya dengan koalisi besar. Ketua DPP PDIP, Said Abdullah mengatakan, kerja sama politik dengan partai dalam pemerintahan Jokowi akan jauh lebih bermakna bagi bangsa ke depannya. Dia bilang, Ketua DPP PDIP Puan Maharani saat ini mengemban tugas menjalankan safari politik ke parpol lain.

Baca juga : Berebut Kursi Capres, Koalisi Besar Masih Adu Kuat

Jika safari politik usai ditunaikan, sambung dia, maka kerja sama politik yang diharapkan akan segera tercapai. “Hitungan saya setelah rampung Mbak Puan dan semuanya, maka kerja sama politik yang kita harapkan bersama dan jadi perhatian publik insya Allah tidak dalam waktu lama akan tercapai,” cetus Said di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, kemarin

Terlebih, Said mengatakan gamblang bahwa pembentukan koalisi besar rampung setelah Lebaran. Sebab, partainya tidak ingin suasana Ramadan maupun Lebaran diisi dengan hiruk-pikuk politik.

“Insya Allah yang lebih baik memang sesudah Ramadan, sesudah lebaran. Karena suasana lebaran kita itu masa sih akan diisi hiruk-pikuk politik terus,” pungkas Ketua Banggae DPR itu.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno menilai peluang terbentuknya koalisi besar sangat terbuka. Sebab, parpol yang bakal tergabung dalam koalisi besar itu adalah bagian dari pendukung pemerintah.

Baca juga : Beringin Mau Nggak Nih Nurunin Gengsi?

“Kalau lihat dari irisan politik, visi-misi, kepentingan, saya kira memang secara normatif, poros ini akan terbentuk,” kata Adi.

Dinamika pembentukan koalisi besar dari awal hingga sekarang menarik ditunggu. Apakah akan berakhir klimaks atau malah sebaliknya, tentunya hanya ketua umum parpol masing-masing yang bisa menentukan. Jadi, tunggu saja tanggal mainnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.