Dark/Light Mode

PPP: Nggak Ada Yang Aneh Dari Pernyataan Presiden Jokowi

Minggu, 17 September 2023 09:09 WIB
Ketua DPP PPP Saifullah Tamliha (Foto: Istimewa)
Ketua DPP PPP Saifullah Tamliha (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menganggap pernyataan Presiden Jokowi, yang menyebut dirinya tahu persis kondisi dan rencana parpol di Indonesia saat ini sebagai hal yang biasa-biasa saja.  "Tidak ada yang aneh dengan ucapan Presiden Jokowi itu," kata Ketua DPP PPP Saifullah Tamliha saat berbincang dengan RM.id, Minggu (17/9/2023).

Tamliha menilai, sudah sewajarnya Kepala Negara mendapat informasi dari lembaga negara yang membidangi informasi senyap.

Baca juga : Amran Diskusi Empat Mata Dengan Presiden Jokowi, Bahas Apa?

"Biasanya, semua lembaga yang ada struktur bidang intelijen seperti Polri di divisi intelijen dan keamanan, TNI yang punya Badan Intelijen Strategis (Bais) hingga Jaksa Agung Muda (JAM) Intelijen di bawah Kejaksaan Agung rapat koordinasi untuk memverifikasi dan memvalidasi informasi yang masuk. Hasilnya, dilaporkan kepada Presiden," papar Tamliha.

"Mereka itu kan mata dan telinga Presiden selama 24 jam. Terutama, Badan Intelijen Negara (BIN), yang sekarang dikomandani Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan," imbuh anggota Komisi VIII DPR itu.

Baca juga : Akumulasi Kinerja Pemerintahan Presiden Jokowi Dalam Bidang Lingkungan Hidup 

Sekadar latar,  Jokowi blak-blakan mengaku tahu dalamnya parpol, saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Seknas Jokowi di Hotel Salak The Heritage, Bogor, Sabtu (16/9/2023).

"Saya tahu, dalamnya partai seperti apa. Partai-partai seperti apa, saya tahu. Mereka mau menuju ke mana, saya juga ngerti," papar Jokowi ketika itu.

Baca juga : Sekjen PBB Puji Kepiawaian Diplomasi Presiden Jokowi

Jokowi menyebut, informasi yang diterimanya komplet. Ada dari intelijen seperti Badan Intelijen Negara (BIN), intelijen Polri, dan intelijen TNI: Badan Intelijen Strategis (BAIS). Beserta informasi-informasi lain di luar itu.

"Angka, data, survei semuanya ada. Saya pegang semua, dan itu hanya miliknya Presiden," tutur Jokowi. UMM

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.