Dark/Light Mode

Sibuk Dengan Virus Corona

Beringin Stop Tahapan 8 Pilkada Provinsi Lampung

Minggu, 10 Mei 2020 08:54 WIB
Bendera Partai Golkar (Foto: Istimewa)
Bendera Partai Golkar (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sejumlah agenda politik Partai Golkar terhambat gara-gara pandemi Covid-19. Agenda yang tertunda itu adalah tahapan pilkada di 8 kabupaten/kota Provinsi Lampung.

Sekretaris DPD Partai Golkar Lampung H Ismet Roni mengatakan, saat ini sebagian besar kader Golkar di Lampung masih sibuk dengan penanganan virus corona atau Covid-19. Para pengurus dan kader semua tingkatan turun ke desa-desa membantu warga terdampak. Para kader tergabung dalam relawan “Golkar Peduli Covid-19”. 

Karena adanya kepentingan kemanusiaan mendesak, lanjut Ismet, tahapan pilkada di 8 kabupaten/kota Provinsi Lampung menjadi tertunda. “Kami di Golkar masih fokus dalam penanggulangan pandemik corona atau covid-19,” ujarnya, kemarin. 

Baca juga : Burhanuddin Ajak Adukan Jaksa Nakal Via Aplikasi

Disebutkan, DPD Golkar Lampung harusnya telah merampungkan tahapan memberi surat tugas kepada masing-masing bakal calon yang akan diusung di pilkada. Tapi, kegiatan itu dikesampingkan karena sebagian besar kader Golkar di Lampung masih sibuk dengan penanganan Covid-19. “Belum ada proses tahapan pilkada yang berlanjut,” tandasnya. 

Di Lampung, ada 6 kabupaten dan 2 kotamadya yang akan menggelar pilkada. Sejumlah kader Golkar pun sudah pasang ancangancang maju di beberapa daerah. Di Bandar Lampung misalnya, muncul nama Rycko Menoza. Anak Dubes Indonesia untuk Croasia Sjachroeddin ZP itu tengah memegang jabatan stategis sebagai Wakil Ketua DPD Golkar Provinsi Lampung. Di Pilkada Lampung Selatan, ada Tony Eka Chanda. Pria berjambang itu sudah setahun belakangan fokus menyusun strategi menumbangkan Nanang Ermanto, Bupati petahana, dedengkot PDIP. 

Lalu, Pilkada Lampung Tengah ada Musa Achmad. Ketua DPD Golkar yang kini anggota DPRD Lampung ini adalah mantan wakil bupati, dan 2 kali anggota DPRD. Ini sebuah modal politik yang tak bisa dianggap enteng untuk menumbangkan petahana, Loekman Djoyosoemarto. 

Baca juga : Orang Lapar Bisa Jadi Orang Marah

Dari Pilkada Lampung Timur, kabar paling santer Azwar Hadi kabarnya akan dipasangkan dengan Dawam Raharjo dari PKB. Saat ini, Azwar Hadi pegang kunci, Ketua DPD Partai Golkar dan punya basis cukup lumayan karena sudah 5 kali menjadi wakil rakyat di sana. Azwar Hadi memang belum nampak pergerakanya. Tapi, saat ditanya adakah kemungkinan akan maju bersama? Ketua DPD II Golkar Lampung Timur itu mengaku semua bisa terjadi.

“Tidak ada yang tak mungkin di dunia ini. Apalagi ini politik kan. Kalau kata partai maju pilkada, saya maju. Kalau tidak ya sudah, tidak masalah. Begitu pun kalau partai memerintahkan saya berpasangan dengan Pak Dawam, saya pun siap,” tegas Azwar diplomatis. 

Sebelumnya, Komisioner KPUD Lampung Divisi Partisipasi Masyarakat (Parmas) Antonius mengatakan, daerah di Lampung ada calon perseorangan siap bertarung. Yakni di Kota Bandar Lampung, Kota Metro, dan Lampung Timur. “Setelah batas akhir penyerahan berkas dukungan 23 Februari lalu, ada tiga pasangan calon perseorangan di tiga daerah,” kata Antonius. 

Baca juga : Berdamai Dengan Corona Tolong Kasih Tahu Caranya

Paslon perseorangan di Kota Bandar Lampung ada dua. Yakni Ike Edwin-Zam Zanariyah dan Firmasyah- Bustami. Di Kota Metro, Wahdi-Qomaru Zaman. Di Lampung Timur ada paslon, Sugiyanto-Masrizal. 

“Keempat pasangan calon perseorangan itu dinyatakan telah memenuhi syarat minimal jumlah dukungan, 47.864 dukungan. Ini adalah syarat minimal, 70 persen dari DPT. Jika kurang dari itu, tidak bisa mencalonkan,” kata Antonius. Sementara, Ketua Bawaslu Lampung, Candrawansyah mengatakan, KPUD harus berkoordinasi dengan Disdukcapil kabupaten/kota setempat untuk DPT dalam kaitannya dengan dukungan calon perseorangan. [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.