Dark/Light Mode

Sempat Pingsan Di DPP

Jenazah Waketum PPP Reni Dimakamkan Di Cimaja Sukabumi

Sabtu, 8 Agustus 2020 11:05 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan takziah ke rumah duka almarhumah, Reni Marlinawati, Jumat (7/08) malam.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan takziah ke rumah duka almarhumah, Reni Marlinawati, Jumat (7/08) malam.

RM.id  Rakyat Merdeka - Bakal calon Bupati Sukabumi, Reni Marlinawati meninggal dunia di usia ke 47 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta, Jumat (7/8) Pukul 14.15 WIB.

Wakil Ketua DPP PPP ini dimakamkan hari ini, Sabtu (8/8) di Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi. 

“Almarhumah, Reni akan dimakamkan di Sukabumi. Jenazah diberangkatkan Pukul 07.00 WIB dari Jakarta ke Jalan Gang H Ajid Cimaja, Cikakak, Palabuhan Ratu, Sukabumi,” kata Muhammad Amin, suami Reni di kediamannya  Jl Swadaya Raya Kav DKI Blok F No 3 Duren Sawit Jakarta Timur, Jumat (7/8) malam.

Amin mengatakan, istrinya meninggal karena kelelahan saat menjalankan aktivitasnya.

Baca juga : Rapat dengan Presiden FIFA, Ketum PSSI Lapor Persiapan Piala Dunia U-20

“Kondisi istrinya memang lagi kurang sehat. Kena gejala tipes. Almarhumah tidak mau periksa ke Rumah Sakit khawatir wabah corona. Reni memilih istirahat di rumah untuk memulihkan kondisi tubuhnya,” cerita Amin, yang memiliki empat anak ini. 

Sebelum meninggal, kata Amin, istrinya sempat izin pergi ke kantor DPP PPP untuk menghadiri rapat bersama dengan Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa membahas Pilkada 2020. 

“Namun setiba di DPP, kondisi Reni justru memburuk dan tidak sadarkan diri. Sehingga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, yang akhirnya menghebuskan nafas terakhirnya,” kata Amin, Sekretaris Majelis Wilayah KAHMI Jaya ini. 

Amin menyampaikan terima kasih atas belasungkawa yang diucapkan untuk istrinya, Reni Marlinawati. Jenazah Reni akan dimakamkan di Cimaja Sukabumi.

Baca juga : Soal Data Penanganan Covid-19, Pemerintah Diminta Jangan Alergi Buka Diri

"Atas nama keluarga saya ucapkan terima kasih atas ucapan belasungkawa yang baru saja disampaikan," kata Amin.

Sementara Ketua Rayon KAHMI Universitas Krisnadwipaya (Unkris), Pety Fatimah menyampaikan belasungkawa dan duka cita mendalam atas wafatnya, Kak Reni. 

Menurutnya, Kak Reni adalah salah satu srikandi PPP potensial, cerdas dan dekat dengan para aktivis dan mahasiswa.    

Ia mendoakan almarhumah diampuni segala dosanya, dihapuskan dari siksaan neraka dan amal ibadahnya selama di dunia dilipatgandakan,” kata Pety

Baca juga : Hari Ini, Jenazah Komedian Omas Dimakamkan di Depok

Pety berharap keluarganya bisa kuat dan tabah atas kepergian, tokoh muda PPP ini. 

“Kita doakan yang terbaik buat almarhmah, semoga khusnul khotimah diberikan ketegaran ketabahan dalam ujian ini," ujar Pety.
 
Reni Marlinawati lahir di Sukabumi, Jawa Barat, 10 Maret 1973. Reni adalah Bakal Calon Bupati Sukabumi yang diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan Wakil Bupatinya, Sirojudin yang diusung dari PDI Perjuangan.

Reni juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPP PPP dan mantan anggota Komisi X DPR periode 2014-2019.

Turut hadir, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Akbar Tanjung, Aksa Mahmud, Yahya Zaini, Taufik Hidayat, Hamdan Zoelva, Irgan Chairul Mahfiz, Aryadi Achmad, Kurnia Toha, Bursah Zarnubi, Keluarga Besar HMI,  KAHMI Jaya, dan Rayon KAHMI Unkris. [FIK]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.