Dark/Light Mode

Penilaian PKS

Kinerja Presiden Bagus, Menteri Masih Gagap

Kamis, 22 Oktober 2020 07:32 WIB
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. (Istimewa)
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera. (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai, kinerja satu tahun pemerintahan Jokowi Ma’ruf kurang memuaskan. Bahkan, Mardani memberikan penilaian lima atas kinerja pemerintah.

“Mungkin Pak Jokowi sudah bekerja keras, tapi sebagian kementerian terlihat gagap dan hilang fokus. Secara umum, nilai yang didapat lima dari skala 10, untuk satu tahun kepemimpinan Pak Jokowi-Ma’ruf,” ungkap Mardani, melalui akun media sosialnya, kemarin.

Baca juga : Hati-hati, Liburan Panjang Picu Pasien Positif Melonjak Nih

Anggota Komisi II DPR ini menyebutkan beberapa hal yang kurang memuaskan, seperti masalah penegakan hukum. Dapat dilihat pada kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sampai Kejaksaan Agung dalam menangani kasus Djoko Tjandra.

Peranan KPK lebih sibuk dengan berita naiknya gaji pimpinan, dan rencana pemberian mobil dinas yang sebenarnya bertentangan dengan konsep single salary nya KPK.

Baca juga : Ini Bocoran Kandidat Direksi Baru Bank Mandiri

“Lalu penanganan kasus Djoko Tjandra, yang belum membongkar semuanya, kian menunjukkan kondisi penegakan hukum masih jauh dari harapan,” katanya.

Selain itu, kebebasan berekspresi juga menjadi catatan buruk. Dia mengutip Komisi Untuk Orang Hilang Dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), yang mencatat, setidaknya ada 157 kasus selama 1 tahun ini.

Baca juga : E-Policing Tingkatkan Kualitas Kinerja Polisi Jadi Lebih Prima

Sejumlah aktivis ditangkap atas tuduhan melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), UU yang kerap menjadi dasar penangkapan.

“Seharusnya, dudukkan proporsinya sesuai hak dasar kebebasan menyampaikan pendapat dan hal berserikat,” kata Mardani. Belum lagi skandal Omnibus Law atau Undang-Undang Cipta Kerja, yang memicu reaksi publik hingga hari ini. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.