Dark/Light Mode

Jika Ada KLB, `Wanita Emas` Siap Gantikan AHY Di Demokrat

Selasa, 16 Februari 2021 17:23 WIB
Ketua Umum (Ketum) Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni. (Ist)
Ketua Umum (Ketum) Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni. (Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum (Ketum) Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni, siap menggantikan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum Partai Demokrat, jika partai berlambang mercy itu menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) dan para kader memberikan amanah kepadanya.

"Kalau benar terjadi KLB Partai Demokrat, 'Wanita Emas', Hasnaeni bersedia menjadi Ketua Umum Partai Demokrat," kata Hasnaeni, Selasa (16/2).

Bukan hanya itu, Hasnaeni mengaku bakal melakukan perombakan besar-besaran di Demokrat, jika dipercaya memimpin partai tersebut.

Baca juga : Jabat Ketua ACR, Dubes Esti Andayani Siap Kenalkan ASEAN Di Italia

Terutama merubah partai sesuai visi-misi Partai Emas. "Siap merubah Partai Demokrat menjadi Partai Emas dengan konsep Indonesia Emas," ujarnya.

Bukan hanya rakyat, Hasnaeni mengklaim bakal menyejahterakan kader dan simpatisan Partai Demokrat, jika terpilih. Ia berjanji bakal menyediakan lapangan kerja.

"Kita akan sejahtera rakyat, kader dan simpatisan Partai Demokrat, menggunakan konsep tujuh manfaat yang dipakai Partai Emas," ungkap Hasnaeni.

Baca juga : Mensos Minta Pemda Siapkan Stok Sembako Di Daerah Banjir

Tujuh manfaat yang dimaksud Hasnaeni antara lain, pemberian manfaat jaminan masa depan, jaminan kesehatan, dan jaminan pendidikan. 

Kader dan simpatisan Partai Demokrat juga akan terjamin memiliki lapangan pekerjaan dan terjamin hari tuanya. Lalu mendapat jaminan rumah tinggal, dan jaminan santunan kematian.

Lebih lanjut, Hasnaeni bakal menggelar konferensi pers guna menjelaskan maksudnya ini. Penyampaian keterangan kepada wartawan tersebut, dilakukan dalam waktu dekat.

Baca juga : BPOM Awasi Kualitas Vaksin Sinovac Sampai Daerah

Diketahui, Partai Demokrat diguncang isu kudeta. Hal ini diungkapkan Agus Harimurti Yudhoyono dalam sebuah konferensi pers.

Sejumlah kader dan mantan kader Demokrat serta pejabat pemerintah, diduga menjadi otak di balik upaya menggeser posisi AHY dari kursi ketua umum, melalui rencana gelaran KLB. Mereka yang disebut sebut namanya, angkat bicara dan membantah isu tersebut. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.