Dark/Light Mode

Langkah Berbagai Elemen Masyarakat Perangi Hoaks di Pemilu 2024

Rabu, 20 Desember 2023 18:52 WIB
Langkah Berbagai Elemen Masyarakat Perangi Hoaks di Pemilu 2024

 Sebelumnya 
Ketua KPU Maluku Utara Puja Sutemat mengatakan, masyarakat dihimbau agar mengklarifikasi setiap informasi dan tidak terprovokasi dengan berita hoax.

“KPU berharap setiap informasi yang diterima sebelum disebarkan harus disaring dengan benar sehingga tidak menimbulkan kegaduhan politik,” ujar Puja Sutamat, di Ternate.

Lebih lanjut kata Puja bahwa sumber hoax lazimnya bersumber dari media sosial. Oleh karena itu pihaknya menggandeng berbagai platform media sosial guna menangkal hoax dan menjadi sarana sosialisasi tahapan pemilu.

Baca juga : Masyarakat Hewan Juga Punya Nabi

Diantaranya Facebook, Instagram, Tiktok hingga beberapa harian lokal bahkan di RRI Ternate.

"Sarana yang digunakan untuk sosialisasi yang dirasa efektif adalah dengan memanfaatkan media sosial dan media massa baik cetak maupun elektronik." paparnya.

Puja menuturkan 14 Februari 2024 hari pemungutan suara sudah semakin dekat.

Baca juga : Sosialisasi 4 Pilar MPR di Kebumen, Bamsoet Ajak Para Pemuda Sukseskan Pemilu 2024

Maka dari itu KPU bersama semua jajaran melakukan sinergitas ke berbagai daerah dengan semakin intens melakukan sosialisasi.

"Harapnnya masyarakat yang sudah terdaftar sebagai pemilih, bisa mendapatkan informasi terkait pemilu,” tutup Puja.

Sedangkan di Pandeglang, Banten, KPU sangat mendukung penuh langkah dari mahasiswa yang menggelar diskusi pubilik terkait bahaya penyebaran berita Hoaks saat ini.

Baca juga : PTUN Jakarta Perintahkan KPU Masukkan Irman Gusman Ke DCT Pemilu 2024

Melalui Komisioner KPU Pandeglang, Falahudin mengatakan, dirinya mengapresiasi dan siap mendukung penuh Diskusi Publik tersebut, karena banyak hal yang harus diketahui pada tahapan Pemilu oleh masyarakat khususnya pemilih pemula terlebih masalah hoaks beserta turunannya, baik SARA, Rasis ataupun ujaran kebencian.

"KPU sangat mendukung agenda-agenda seperti ini, karena KPU bisa mensosialisasikan mengenai Pemilu. Ini kan banyak peserta yang sudah memiliki hak pilih, perlu kita berikan pemahaman mengenai surat suara, soal DPT dan beberapa hal lain yang berkaitan dengan Pemilu," katanya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.