Dark/Light Mode

Bertemu Presiden UCI, Okto Bawa Kabar Gembira Untuk Balap Sepeda Indonesia

Selasa, 14 Desember 2021 16:06 WIB
Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari bertemu dengan Presiden UCI David Lappartient (kiri) dan Direktur Hubungan Internasional UCI dan Direktur Pusat Pelatihan Balap Sepeda Dunia (WCC) Vincent Jacquet di Markas Besar UCI di Swiss, akhir pekan lalu.
Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari bertemu dengan Presiden UCI David Lappartient (kiri) dan Direktur Hubungan Internasional UCI dan Direktur Pusat Pelatihan Balap Sepeda Dunia (WCC) Vincent Jacquet di Markas Besar UCI di Swiss, akhir pekan lalu.

RM.id  Rakyat Merdeka - Diplomasi olahraga Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari kembali membawa kontribusi positif bagi olahraga Tanah Air.

Okto, sapaan akrab Raja Sapta, sukses meyakinkan Federasi Balap Sepeda Internasional (UCI) untuk memberi keuntungan baru bagi Indonesia, mulai dari bantuan program peralatan, penyelenggaraan kursus commissaire di Indonesia, hingga potensi terpilihnya Jakarta sebagai Pusat Satelit Pelatihan Balap Sepeda ASEAN.

Baca juga : Adir Ginting Resmi Jabat Country Manager untuk NetApp Indonesia

Kabar gembira itu didapatkan usai mengurus percepatan pencabutan sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA) di Lausanne, Swiss, pekan lalu. Okto yang didampingi Bendahara NOC Indonesia Tommy Hermawan Lo, Wakil Sekretaris Jenderal Daniel Loy bertemu dengan Presiden UCI David Lappartient bersama Sekjen UCI Amina Lanaya mengingat Markas Besar UCI.

“Pertemuan yang sangat hangat dan UCI memberikan kabar gembira bagi kita. UCI akan memberi bantuan berupa peralatan lewat Solidarity Programme yang akan diserahkan kepada federasi nasional (PB ISSI) melalui NOC Indonesia, yakni Wattbike dan Wahoo,” ujar Okto yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Balap Sepeda Asia (ACC), Selasa (14/12).

Baca juga : Temui WADA Di Swiss, Okto Minta Doa Masyarakat Indonesia

“Yang lebih menggembirakan lagi, Saya dan Presiden UCI juga berdikusi terkait potensi Jakarta International Velodrome di Rawamangun untuk menjadi UCI World Cycling Satellite Center kawasan Asia Tenggara," ujar Okto.

Menurutnya Ini akan di-follow-up. Kabar ini adalah bentuk apresiasi tinggi dari UCI. Bahkan, Lappartient mengakui velodrome yang kita miliki adalah yang terbaik di dunia.

Baca juga : Bertemu Okto, Presiden BWF: Bulutangkis Indonesia Sangat Istimewa

Okto berharap buah diplomasi NOC Indonesia ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Terlebih, UCI juga telah berencana membuat pelatihan commissaire balap sepeda di Indonesia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.