Dark/Light Mode

Sedih Lihat Kekerasan, Azarenka Kutuk Invasi Rusia

Jumat, 4 Maret 2022 09:49 WIB
Mantan petenis nomor satu dunia Victoria Azarenka dari Belarus. (Foto : WTA)
Mantan petenis nomor satu dunia Victoria Azarenka dari Belarus. (Foto : WTA)

RM.id  Rakyat Merdeka - Mantan petenis nomor satu dunia Victoria Azarenka dari Belarus mengaku hancur melihat penderitaan dan kekerasan orang-orang di Ukraina setelah serangan Rusia beberapa waktu lalu.

Menurut layanan darurat Ukraina, invasi itu menewaskan lebih dari 2.000 warga sipil Ukraina dan menghancurkan ratusan bangunan termasuk rumah, rumah sakit, taman kanak-kanak dan fasilitas transportasi.

Baca juga : Dubes Ukraina Hamianin Minta Dukungan Indonesia Stop Invasi Rusia

“Saya merasa hancur melihat tindakan yang telah terjadi selama beberapa hari terakhir di Ukraina,” kata Azarenka dalam unggahan Twitter, kemarin.

“Sungguh memilukan melihat banyak orang tidak bersalah telah terpengaruh dan terus terpengaruh oleh kekerasan seperti itu,” tambah Azarenka.

Baca juga : BPIP: Pemilu Ujian Kedewasaan Masyarakat

Belarus adalah sekutu dekat Rusia dan telah jadi tempat utama bagi pasukan Rusia untuk melakukan invasi, yang disebut Rusia sebagai “operasi khusus.”

“Sejak kanak-kanak, saya bertemu orang Ukraina dan Belarus, serta kedua negara, ramah dan mendukung satu sama lain,” kata petenis berusia 32 tahun itu. “Sulit untuk menyaksikan perpisahan dengan kekerasan yang saat ini terjadi alih-alih mendukung dan menemukan belas kasih satu sama lain.”

Baca juga : Lewat Telin, Telkom Garap Kabel Laut Internasional

Sejak awal invasi, seperti dikutip dari Reuters, tim dan atlet Rusia dan Belarus dilarang mengikuti kompetisi internasional di seluruh olahraga. Otoritas tenis pekan ini melarang mereka bertanding atas nama dan bendera negara mereka.

Juara Grand Slam 2 kali ini menginginkan perdamaian. “Hati saya bersama semua orang yang secara langsung dan tidak langsung terkena dampak perang ini. Ini menyebabkan rasa sakit dan penderitaan bagi banyak orang,” kata Azarenka. Dirinya berharap perdamaian dan mengakhiri perang. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.