Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Klub raksasa Italia, AC Milan berusaha melanjutkan tren kebangkitan di musim ini. Selain merebut gelar Serie-A, Rossonerri juga bertekad membawa gelar Liga Europa musim ini.
Dileg pertama babak 16 besar Liga Europa, AC Milan akan menjamu Slavia Praha di San Siro dini hari nanti. Ini menjadi momentum pasukan Stefano Pioli melanjutkan tren positif.
Pekan lalu, Rossoneri sukses memetik kemenangan 0-1 atas Lazio. Bagi Milan, hasil maksimal di markas Lazio menjadi torehan penting, usai gagal menang dalam 3 laga sebelumnya.
Jelang jadwal 16 besar Liga Europa, Milan tak ingin hanya sekadar menjaga tren kemenangan. Bagi pelatih Stefano Pioli, ajang Liga Europa 2023/2024 juga menjadi pertaruhan penting. Pasalnya, hanya kejuaraan ini yang di atas kertas masih berpeluang dimenangi Milan pada musim ini.
Baca juga : Deglo Mulus, Jojo Tengkurep
Di sisi lain, Slavia Praha bertandang ke San Siro dengan mengusung misi kebangkitan. Karena, sebelum pertandingan UEL tengah pekan ini, Slavia sudah melalui 2 laga tanpa kemenangan, yang semuanya terjadi ketika berjumpa Sparta Praha.
Slavia kalah 2-3 di ajang Piala Ceko, kemudian seri 0-0 di kompetisi Liga Ceko. Hasil terakhir membuat Slavia gagal memangkas jarak 4 poin dari Sparta Praha di puncak klasemen.
AC Milan bakal menatap laga leg 1 babak 16 besar UEL kontra Slavia Praha sebagai pertaruhan untuk tetap mendapatkan gelar di akhir musim. Laga di San Siro pada Jumat (8/3/2024) tersebut wajib dimaksimalkan Rossoneri. Mengingat pada leg 2, Milan berganti melakoni laga tandang.
Tekanan bakal menimpa pelatih Milan, Stefano Pioli. Mengacu laporan La Gazzetta dello Sport, ajang Liga Europa bisa menjadi salah satu penentu nasib Pioli pada akhir musim. Jika bisa keluar sebagai juara, kemungkinan besar Pioli tetap dipertahankan sebagai pelatih Milan.
Baca juga : Eks Mensos Banyak Lupa
Sebaliknya, kegagalan di UEL berpeluang berujung pada pemecatan. Pasalnya Milan sudah kehilangan kans meraih trofi di Coppa Italia, kemudian tertinggal hingga 16 poin dari Inter Milan di Liga Italia. Performa terkini bahkan membuat bos Milan, Gerry Cardinale sudah merasa tak puas.
“Ibra (Ibrahimovic, penasehat tim) dan saya tidak puas, dengan kenyataan bahwa kami saat ini tidak menjadi nomor satu di klasemen Serie A,” ujar Cardinale.
AC Milan pada musim ini baru menghasilkan 1 kemenangan dari 4 laga di Eropa. Satu laga berakhir seri, dan 2 laga menghasilkan kekalahan bagi Milan. Di babak play off knockout UEL lalu, Milan juga ditaklukan Rennes. Beruntung kekalahan itu tak mempengaruhi keunggulan total agregat.
Di sisi lain, Slavia Praha berupaya keras membangkitkan mentalitas tim. Kekalahan dari Sparta Praha pada 2 laga terbaru membuat mereka termotivasi untuk segera bangkit.
Baca juga : Prabowo Minta Dibantu Semua Orang
Slavia Praha masih punya kans untuk berbicara banyak di ajang UEL musim ini. Apalagi mereka sudah melalui fase penyisihan dengan baik, usai keluar sebagai juara Grup G. Saat itu, Slavia juga unggul atas salah satu tim kuat asal Italia, AS Roma.
Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis, 7 Maret 2024 dengan judul AC Milan Vs Slavia Praha, Momen Lanjutkan Tren Kemenangan
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya