Dark/Light Mode

Liga Inggris

Man City vs Spurs, Bukan Misi Balas Dendam

Sabtu, 20 April 2019 10:50 WIB
Pemain Manchester City saat latihan jelang lanjutan Liga Inggris lawan Spurs. (Foto : Mancity)
Pemain Manchester City saat latihan jelang lanjutan Liga Inggris lawan Spurs. (Foto : Mancity)

RM.id  Rakyat Merdeka - Manchester City baru saja disingkirkan Tottenham Hotspur di perempat final Liga Cham­pions Eropa. Hanya beberapa hari berselang, mereka langsung berhadapan lagi, tapi kali ini di Premier League. Mampukah City membalaskan rasa sakit hati mereka? City yang peringkat dua akan menjamu peringkat tiga Spurs di Etihad Stadium dalam lanjutan kompetisi Premier League 2018/19, malam ini WIB.

Tertinggal dua poin dari Liverpool, hasil selain kemenangan bisa melukai peluang City untuk juara. Tengah pekan kemarin, City mengalahkan Tottenham di tempat ini dalam partai perempat final Liga Champions leg kedua dengan skor 4-3.

Baca juga : Si Merah dan Spurs Melenggang ke Semifinal

Tottenham mencetak tiga gol melalui dua gol Son Heung-Min dan sisanya Fernando Llorente. Sedangkan City mencetak empat gol lewat Raheem Sterling (2), Sergio Aguero dan Bernardo Sil- va. City menang tapi tersingkir setelah kalah gol tandang dalam agregat 4-4 dan gagal lolos ke semifinal. Bagi City, Itu adalah kegagalan yang menyakitkan. Ambisi untuk meraih quadruple telah musnah. Namun peluang untuk meraih treble masih ada. “Kami harus bereaksi Sabtu nanti,” kata sang manajer Josep Guardiola setelah timnya disingkirkan Tottenham.

Saat ini City mengoleksi 83 poin, tertinggal dua poin dari Liverpool yang nangkring di urutan teratas klasemen. Namun, the Citizens masih memiliki satu pertandingan sisa. Sementara itu angka penuh juga menjadi incaran Tottenham, yang menduduki posisi ketiga. Spurs cuma tertinggal satu poin saja dari Arsenal dan Chelsea, serta tiga poin dari Manchester United.

Baca juga : Setan Merah Pincang

Eks pemain Arsenal yang sudah menjadi analis, Paul Merson, memprediksi akan ada rotasi besar dalam laga ini. Sebabnya, jarak laga cuma dua hari dari duel di babak delapan besar Liga Champions. “Saya cuma bisa melihat Man City menang. Spurs tak mempu- nyai skuat paling besar di dunia dan pada laga lainnya sudah meraih hasil bagus. Saya pikir kedua tim akan melakukan banyak perubahan yang bakal masih menghasilkan kemenan- gan City,” kata Merson di Sky Sports.

“Ini bukan masalah balas dendam. Ini aneh karena kalau anda menanyai orang-orang pekan lalu, City disebut akan memenangi Liga Champions dan Liverpool liganya. Sekarang bisa sebaliknya,” tambahnya.

Baca juga : Jaga Pasokan Listrik Pilpres, Jonan Minta PLN Koordinasi Dengan KPU

Bernardo Silva mengesampingkan misi balas dendam. Gelandang The Citizens itu menyebut  kemenangan sangat penting unttuk menjaga peluang juara Premier League. “Sekarang bukan waktunya untuk balas dendam. Waktunya berpikir di kompetisi lain dan menjaga peluang juara,” kata Silva seperti dilansir Evening Standard.

Silva tahu Liverpool akan memenangkan laga tersisa. Begitu pula timnya harus melakukan hal sama. “Masih ada Liga Inggris dan Piala FA yang bisa dimenangkan. Untuk Liga Champions kami akan mencobanya lagi musim depan,” ucap Silva. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.