BREAKING NEWS
 

Penerapan ISPO Dongkrak Kinerja Sawit Dan Bantu Jaga Ekosistem Alam

Reporter : FAJAR EL PRADIANTO
Editor : OKTAVIAN SURYA DEWANGGA
Selasa, 7 September 2021 21:15 WIB
Burung hantu digunakan untuk membantu pengendalian hama tikus di perkebunan sawit dan lingkungan warga. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
"Ada beberapa persyaratan mendapatkan sertifikasi ISPO. Hal ini sesuai dengan aturan Permentan Nomor 38 Tahun 2020," tuturnya.

Sertifikasi ini juga diberlakukan secara wajib terhadap usaha perkebunan kelapa sawit. Perusahaan yang memiliki sertifikat ISPO berarti sudah siap menjalankan industri dengan tata kelola perkebunan sawit yang berkelanjutan.

Baca juga : Asap Rokok Rusak Interior Dan Turunkan Harga Jual Mobil

Bandung menilai, implementasi ISPO dalam sustainability sudah dilakukan banyak perusahaan. Di banyak wilayah, implementasi ini mampu membantu menjaga ekosistem alam. "Hutan tetap terpelihara tidak tercemar meski terdapat perkebunan sawit," jelas Bandung.

Pengelolaan sungai di wilayah HGI berjalan baik sehingga ekosistem di dalam air tetap hidup. Bandung bahkan siap menunjukkan kondisi sungai di wilayah Hak Guna Usaha (HGU). "Praktik sustainability juga ditunjukkan dengan program restorasi mangrove," paparnya.

Baca juga : Menteri Siti Ajak Desa Konstitusi Jaga Hutan

Yang menarik, di tengah perkebunan sawit, ada perusahaan yang membangun ekosistem pengendalian hama. Seperti, menanam tumbuhan bunga di tengah kebun sawit.

"Ada juga burung hantu yang ikut mengendalikan tikus di sekitar kebun dan permukiman warga," terang Bandung.

Baca juga : Pemerintah Dan DPR Sepakat Dongkrak Batas Bawah Target Pertumbuhan Ekonomi

Terbukti, industri sawit Indonesia sehat dengan menerapkan ISPO. Implementasi ini dipastikan mampu melawan dengan bukti terkait isu negatif sawit dari Eropa. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense