Dark/Light Mode

Perwira Kawan PMI, Jurus Pemerintah Lindungi Pekerja Migran

Lasro Simbolon : Gerakan Menghalau Semua Yang Negatif

Selasa, 19 Desember 2023 06:30 WIB
Lasro Simbolon, Deputi Bidang Penempatan Dan Pelindungan Kawasan Asia Dan Afrika BP2MI. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id
Lasro Simbolon, Deputi Bidang Penempatan Dan Pelindungan Kawasan Asia Dan Afrika BP2MI. Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Ramdhani membuka Rapat Kerja Perkumpulan Wirausaha Pekerja Migran Indonesia (Perwira PMI) dan Komunitas Relawan Pekerja Migran Indonesia (Kawan PMI), Minggu (17/12/2023).

Perwira PMI dan Kawan PMI, diharapkan mampu merumuskan rencana aksi, sebagai kepanjangan tangan Pemerintah dalam meningkatkan pelindungan calon pekerja, dari hingga kembali ke Tanah Air.

“Masukan dari Kawan dan Perwira PMI ke BP2MI adalah, bagaimana menata pengalokasian anggaran, menyelaraskan usu­lan program Kawan dan Perwira dengan program kelembagaan,” kata Benny dalam sambutannya.

Baca juga : Pinjaman Pemerintah Kian Produktif, Hasilnya Mulai Dirasakan Masyarakat

Dalam rapat kerja kali ini, BP2MI juga mengundang pegiat Pekerja Migran Indonesia dari lima negara, yakni Hong Kong, Ma­laysia, Jepang, Korea dan Singapura. Mereka memberikan masu­kan tentang sejumlah persoalan di negara penempatan pegawai migran masing-masing.

Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Asia dan Afrika BP2MI, Lasro Simbolon mengatakan, Kawan PMI sebetul­nya suatu upaya BP2MI merangkul PMI. Yakni, dalam pelindungandan pemberdayaan. “Terutama, membantu Pemerintah dalam penyebaran informasi,” katanya.

Sedangkan Perwira PMI, lanjut Lasro, menjadi wadah tukar piki­ran, tentu dengan fasilitas dari Pemerintah. Kata dia, Perwira PMI akan memberikan informasi tentang cara berbisnis, berkoperasi, mendapatkan permodalan dan perizinan.

Baca juga : Ditunjuk Pemerintah, Pos Indonesia Siap Salurkan BLT El Nino Sesuai TargetĀ 

“Sehingga, komunitas purna PMI ini akan maksimal literasi bis­nis keuangannya,” tandas Lasro.

Sementara itu, minat PMI untuk bekerja di Eropa dan Timur Tengah terus ditingkatkan. Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah BP2MI, I Ketut Suardana menyatakan, pihaknya punya misi untuk memper­banyak PMI, khususnya di kawasan Eropa Tengah dan Timur Tengah.

“Khusus Eropa seperti Jerman, kami ikuti pembahasan kecil yang dilakukan teman-teman di jajaran Eropa. Jajaran kami me­nyampaikan kepada saya, ada kendala bahasa,” ucap Ketut.

Baca juga : Hari Guru, Pemerintah Dorong Percepatan Kesejahteraan Guru

Berikut ini wawancara dengan Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Asia dan Afrika BP2MI, Lasro Simbolon mengenai program-program itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.