Dark/Light Mode

Survei BI: Harga Properti Residensial Triwulan IV-2021 Naik 1,47 Persen

Rabu, 16 Februari 2022 10:54 WIB
Perumahan. (Foto: Antara)
Perumahan. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia mencatat harga properti residensial di pasar primer secara tahunan tumbuh meningkat pada triwulan IV-2021.

Pertumbuhan Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) triwulan IV-2021 tercatat 1,47 persen secara tahunan (year on year/yoy). Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan pada triwulan sebelumnya sebesar 1,41 persen (yoy).

Baca juga : Progres Pembangunan JIS Capai 95,88 Persen

“Harga properti residensial primer diprakirakan akan tumbuh lebih terbatas pada triwulan I 2022 sebesar 1,29 persen,” ujar Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Erwin Haryono, Rabu (16/2).

Dari sisi penjualan, hasil survei mengindikasikan perbaikan kontraksi penjualan properti residensial di pasar primer pada triwulan IV-2021. Hal ini tercermin dari penjualan properti residensial yang terkontraksi 11,60 persen pada triwulan IV-2021 dan lebih rendah dari kontraksi 15,19 persen pada triwulan sebelumnya.

Baca juga : Survei PSI: Airlangga Tokoh Yang Diinginkan Publik Jadi Penerus Jokowi

Berdasarkan sumber pembiayaan, hasil survei menunjukkan bahwa pengembang masih mengandalkan pembiayaan yang berasal dari nonperbankan untuk pembangunan properti residensial. Pada triwulan IV-2021, sebesar 63,33 persen dari total kebutuhan modal pembangunan proyek perumahan berasal dari dana internal.

Sementara itu, dari sisi konsumen, pembiayaan perbankan dengan fasilitas KPR masih menjadi pilihan utama konsumen dalam pembelian properti residensial dengan pangsa mencapai 75,65 persen dari total pembiayaan. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.