Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Hari Anti Korupsi 2023, KSP: Stranas PK Ampuh Tekan Kebocoran Keuangan Negara
- Ganjar Minta Gen Z Perkuat Literasi Digital Untuk Masa Depan IKN
- Yang Mau Masuk PTN Jalur Prestasi Wajib Tahu, Syarat Dan Ketentuan SNBP 2024
- Sekjen Gibran Center Cetuskan Lahirnya Orde Muda, Gibran Jadi Simbolnya
- Cara Gibran Atasi Stunting di Daerah Kumuh: Perbaiki Sanitasi & Bedah Rumah
Hadiri Rapat Banggar DPR
Sri Mulyani Happy Kocek Negara Surplus 73 Triliun
Sabtu, 2 Juli 2022 06:30 WIB

RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) semester I-2022 surplus Rp 73,6 triliun.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengaku happy atas capaian ini. Menurutnya, total sementara sampai semester l-2022, pendapatan negara telah mencapai Rp 1.317,2 triliun, atau mencapai 58,1 persen dari target yang ditetapkan dalam Perpres Nomor 98 Tahun 2022.
Di Perpres tersebut, pendapatan negara ditargetkan Rp 2.266,2 triliun sampai dengan akhir tahun.
Baca juga : Ini Kata Kemenkeu, Soal Anggaran Pemilu 2024 Yang Kurang Rp 5,6 Triliun
“Cerita pemulihan ekonomi dan boom komoditas sangat mendominasi pendapatan negara. Meski target penerimaannya sudah direvisi, tetap ada kenaikan yang sangat kuat,” kata Sri Mulyani saat rapat kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR di Jakarta, kemarin.
Eks Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengungkapkan, kinerja moncer pendapatan negara pada paruh pertama tahun ini, tidak lepas dari penerimaan perpajakan yang tumbuh lebih dari 50 persen. Penerimaan pajak tercatat Rp 868,3 triliun, naik 55,7 persen dari tahun lalu.
Menurutnya, penerimaan kepabeanan dan cukai juga tumbuh pesat 37,2 persen, menjadi Rp 167,6 triliun. Realisasi tersebut sudah mencapai 56,1 persen dari target.
Baca juga : Emang Kocek Negara Lagi Tebel?
Lalu, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) juga tumbuh dua digit meski tidak setinggi penerimaan perpajakan.
“Realisasi PNBP hingga semester l mencapai Rp 281 triliun, tumbuh 36 persen dari tahun lalu. Realisasi PNBP juga sudah melampaui separuh target,” ungkapnya.
Sri Mulyani menambahkan, dari sektor belanja, realisasinya baru mencapai Rp 1.243,6 triliun, 40 persen dari target dalam Perpres. Realisasi tersebut tumbuh 6,3 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Baca juga : Ten Hag Diguyur 2,2 Triliun
Lalu, belanja Pemerintah Pusat oleh Kementerian dan Lembaga terkontraksi 12,6 persen dengan realisasi Rp 392,8 triliun.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya