Dark/Light Mode

Suku Bunga Acuan Turun, CIMB Niaga Tetap Tumbuh Positif

Senin, 22 Juli 2019 16:32 WIB
Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan (tengah) dan Head of Sales and Distribution Jakarta Region CIMB Niaga Robby Mondong (kiri) dan Music Director dan Arranger Andi Rianto di acara presscon Konser KejarMimpi untuk Indonesia di Jakarta, Senin (22/7). (Foto: Dwi Ilhami/Rakyat Merdeka).
Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan (tengah) dan Head of Sales and Distribution Jakarta Region CIMB Niaga Robby Mondong (kiri) dan Music Director dan Arranger Andi Rianto di acara presscon Konser KejarMimpi untuk Indonesia di Jakarta, Senin (22/7). (Foto: Dwi Ilhami/Rakyat Merdeka).

RM.id  Rakyat Merdeka - PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) makin optimistis hingga akhir tahun mampu mencapai target bisnis. Turunnya suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) pun turut diapresiasi positif bagi bisnis perbankan.

Hingga semester I-2019, bank asal negeri Jiran Malaysia ini masih mencatat pertumbuhan yang baik terutama dari sisi kredit mencapau kisaran 14 persen, kartu kredit tumbuh 10 persen. Untuk Kredit Pemilikan Mobil (KPM) penjualannya naik hingga 50 persen secara tahunan (year on year/yoy). 

Direktur Consumer Banking CIMB Niaga Lani Darmawan menuturkan, kenaikan itu juga diikuti oleh pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) terutama di komposisi dana murah atau CASA (Current Account Saving Account) tabungan yang tumbuh 7 persen. Sisanya time deposit di bawah 10 persen tapi tetap tumbuh positif.

Baca juga : Baru Lion yang Turunkan Harga Tiket, Itu Pun Promo

"Untuk tabungan kami mencatat ada kenaikan, apalagi sampai hari ini market masih sekitar 4 persen. Dari sisi likuiditas masih ketat, tapi saya rasa buat kami kita kejar market share inline. Kita nggak lihat market karena potensialnya di Indonesia besar," kata Lani di sela konferensi pers Konser #KejarMimpi untuk Indonesia di Jakarta, Senin (22/7).

Pertumbuhan DPK kata Lani, akan menyesuaikan lendingnya. Dari sisi internal likuiditas cukup baik. "LDR dan DPK masih di bawah 100 persen. CASA ratio sekitar 53 kumayan sehat diatas 50 persen, terutama tingkat biaya dana atau CoF (cost of fund) diharapkan stabil, agar seluruh produk lending (pinjaman) baik ritel dan nonritel dijual dengan harga terjangkau bagi konsumen," imbuhnya 

Dengan turunnya suku bunga acuan, lanjut Lani, ia merasa akan sangat bagus bagi industri perbankan. Terutama jika CoF turun dan membuat lebih murah lagi ke depannya. Sehingga hal ini bisa berpengaruh pada pinjaman ritel akan lebih murah. 

Baca juga : BI Tahan Suku Bunga Acuan 6 Persen

"SBI juga diharap bisa turun bunganya, sehingga bisa membantu daya beli. Namun berapa penurunannya, kita lihat seberapa besar Sertifikat Bank Indonesia (SBI) nya turun," ucap Lani. Menurut Lani, selama ini pricing (tingkat harga) yang diberikan perusahaan termasuk yang fair. Untuk itu, penurunan suku bunga acuan bisa dimulai dari KPM dan KPR.

Konser Kejar Mimpi
Di sisi lain, guna menambah layanan bagi nasabah Tmtabungan, wealth management, KPR dan KPM, CIMB Niaga menyelenggarakan Konser #KejarMimpi untuk Indonesia di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC), Selasa (23/7). 

Lani mengatakan, sebagai bank yang mengusung semangat #KejarMimpi, CIMB Niaga siap membantu nasabah mewujudkan mimpi melalui beragam produk dan layanan yang disesuaikan dengan segmen nasabah.

Baca juga : Kasus Alih Fungsi Hutan Riau, KPK Tetapkan Tersangka Korporasi

“Konser ini juga salah satu cara kami untuk mengapresiasi para nasabah loyal yang konsisten menggunakan produk dan layanan CIMB Niaga. Kami berharap persembahan ini sekaligus dapat menarik nasabah baru terutama dari kalangan penggemar musik,” ujarnya.

Konser yang dikemas dalam bentuk orkestra ini, akan menampilkan Magenta Orchestra pimpinan Andi Rianto yang akan berkolaborasi dengan tujuh penyanyi/grup band Indonesia dan satu diva internasional. Mereka adalah Tulus, Maudy Ayunda, Ari Lasso, Bunga Citra Lestari, Melly Goeslaw & Anto Hoed, NOAH, RAN, serta Sheila Majid. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.