Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Industri Batik Ciptakan Banyak Lapangan Kerja
Pertumbuhan Ekonomi Melesat Pasca Pandemi
Kamis, 3 Agustus 2023 06:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah terus menggaungkan pertumbuhan ekonomi yang semakin baik. Pengusaha pun diingatkan agar memanfaatkan momentum kebangkitan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi saat membuka pameran Gelaran Batik Nusantara 2023 di Jakarta, kemarin. Menurutnya, saat ini perekonomian Indonesia tumbuh dengan sangat baik. Tahun lalu mencapai 5,3 persen. Sementara, perhitungan terakhir, per kuartal II-2023 menunjukkan angka 5,1 persen.
“Saat ini kita memiliki momentum yang baik untuk kembali bangkit karena juga perekonomian kita tumbuh baik. Kita harapkan tahun depan juga akan semakin baik pertumbuhan ekonomi,” harap Jokowi.
Baca juga : Industri Tetap Ekspansi Di Tengah Pelemahan Pasar Global
Karena itu, Kepala Negara mengajak para desainer dan pecinta batik memanfaatkan momentum kebangkitan ekonomi dengan terus mengembangkan batik. Diharapkan, batik semakin beragam dan menarik.
“Eksplorasi warna dan motif yang baru setiap tahun, agar batik semakin beragam dan menarik,” pintanya.
Dalam kesempatan ini, Jokowi mengucapkan terima kasih kepada para perajin, desainer, maupun pemakai batik yang terus berkreasi menciptakan, memproduksi, dan juga menggunakan batik. Batik merupakan karya adiluhur bangsa Indonesia.
Baca juga : Dirut Pertamina Patra Niaga Pastikan Stok LPG di Pangkalan Aman
“Batik sangat istimewa, tidak saja karena keindahan tetapi juga karena makna-makna filosofinya. Batik adalah wajah kita. Batik kehormatan kita,” ujarnya.
Jokowi menyebut, industri batik juga telah menciptakan banyak lapangan kerja sehingga membantu perekonomian masyarakat.
“(Ada) nilai dan perputaran dari industri batik ini. Saya melihat setelah pandemi, insya Allah kenaikannya akan lebih tinggi lagi,” ujar Jokowi.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya