Dark/Light Mode

Siap Beroperasi, Bus Listrik Pupuk Kaltim Mejeng di Peresmian BRT Bandung Raya

Jumat, 1 September 2023 19:29 WIB
Bus listrik Pupuk Kaltim yang hadir di peresmian BRT Bandung Raya. (Foto: Dok. Pupuk Kaltim,)
Bus listrik Pupuk Kaltim yang hadir di peresmian BRT Bandung Raya. (Foto: Dok. Pupuk Kaltim,)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komitmen PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) dalam mendorong dekarbonisasi, dengan menekan penggunaan energi fosil di lingkungan perusahaan, secara bertahap terus dikembangkan. Dimulai dari peralihan kendaraan operasional dari sebelumnya menggunakan BBM (Bahan Bakar Minyak) menjadi moda transportasi listrik.

Vice President (VP) Pelayanan Umum Pupuk Kaltim Wirza Eka Putra mengatakan, setelah diawali motor listrik, komitmen perusahaan berlanjut dengan memulai penggunaan mobil listrik untuk operasional perusahaan yang berjalan sejak Juni 2023.

Baca juga : Tingkatkan Kegemaran Membaca, Pemkab Bandung Bentuk 4.350 Bunda Literasi

Hal ini merupakan tindaklanjut program net zero carbon emission yang dikembangkan Pupuk Kaltim, sejalan dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG).

Kini, saatnya Pupuk Kaltim bergerak cepat untuk pengadaan bus listrik sebagai kendaraan operasional, agar daya tampung unit antar jemput di lingkungan perusahaan bisa mengakomodasi lebih banyak penumpang," ujar Wirza dalam keterangannya, Jumat (1/9).

Baca juga : Duo Brasil Absen, PSIS Pantang Remehkan Maung Bandung

Mengingat, mobilitas di kawasan perusahaan yang cukup intensif, sehingga sarana pendukung dengan kapasitas yang jauh lebih besar perlu disiapkan untuk kelancaran aktivitas.

Untuk itu, dalam waktu dekat pihaknya akan segera menambah unit transportasi operasional menggunakan bus listrik, dengan jenis MD 8E Cross Medium Bus dari pabrikan Mobil Anak Bangsa (MAB).

Baca juga : Malam Ini Persib Vs Persis, Saatnya Maung Bandung Dapat 3 Poin

"Saat ini, bus masih tahap uji coba dan persiapan unit. Dalam waktu dekat, akan dirilis dan dioperasikan sebagai tambahan sarana transportasi baru berbasis listrik di kawasan perusahaan," ujar Wirza.

Ia menjelaskan, bus ini memiliki panjang 8 meter dan kapasitas baterai LiFePO 560,28V 228 Ah dan 127,74 KWh (kilowat hour) dengan transmisi AMT 4 kecepatan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.