Dark/Light Mode

Perdana Dalam 40 Tahun, Pupuk Indonesia Bangun Kawasan Industri Di Papua Barat

Minggu, 26 November 2023 11:48 WIB
Presiden Jokowi (kiri) saat groundbreaking (peletakan batu pertama) Proyek Strategis Nasional (PSN) kawasan industri pupuk di Fakfak, Papua Barat, Kamis (23/11/2023). (Foto: Dok. Pupuk Kaltim)
Presiden Jokowi (kiri) saat groundbreaking (peletakan batu pertama) Proyek Strategis Nasional (PSN) kawasan industri pupuk di Fakfak, Papua Barat, Kamis (23/11/2023). (Foto: Dok. Pupuk Kaltim)

 Sebelumnya 
Bahkan, selain mendukung iklim investasi, proyek ini akan menyerap tenaga kerja sebanyak 10.000 orang selama masa konstruksi dan 400 orang saat beroperasi.

Tak hanya itu, potensi kontribusi pertumbuhan ekonomi domestik melalui penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di proyek mencapai sekitar Rp10 triliun.

Sementara itu, kontribusi bagi pendapatan daerah menurut Rahmad, diperkirakan mencapai Rp 15 miliar per tahun.

Baca juga : Kaesang Targetkan PSI Dapat Satu Fraksi Di Papua Barat

Karenanya, keberadaan kawasan industri pupuk ini akan memiliki dampak terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia Timur.

"Kawasan industri pupuk ini, nantinya juga dapat memberikan kontribusi positif dengan mendorong tumbuhnya bisnis pendukung kawasan sekitar sebesar Rp 650 miliar per tahun," jelas Rahmad.

Rahmad  menargetkan, pabrik pupuk urea ini akan mulai berproduksi pada awal tahun 2028, yang dijalankan Pupuk Kaltim sebagai salah satu anggota holding dari Pupuk Indonesia.

Baca juga : Indonesia Masuk Grup Berat Bareng Qatar, Yordania, Australia

"Pabrik ini juga dibangun melalui pendekatan ESG (Environmental, Social, and Governance), yaitu pemanfaatan teknologi baru yang lebih rendah karbon, serta ramah lingkungan," kata Rahmad.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyambut baik rencana pembangunan Kawasan Industri Pupuk di Fakfak.

Jokowi bilang, proyek ini menjadi strategi besar negara dalam menghadapi ancaman krisis pangan dunia dan mewujudkan kedaulatan pangan nasional.

Baca juga : Yenny Wahid: Indonesia Harus Kembali Dipimpin Santri

Nantinya, pabrik pupuk ini diharapkan mampu mendukung rencana atau program Provinsi Papua Selatan menjadi lumbung pangan nasional.

Jokowi mengatakan, sudah 40 tahun Indonesia memiliki lima industri pupuk dan semuanya berada di kawasan barat. Yang kawasan timur, belum ada sama sekali.

"Mendengar rencana ini, langsung saya perintahkan untuk segera dieksekusi agar kawasan timur juga memiliki industri pupuk. Ini sebuah rencana besar, saling mendukung, dan kita harapkan tanah Papua akan semakin makmur dan sejahtera," tandas Jokowi.   

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.