Dark/Light Mode

Pemerintah Janji Dana PSR Ditambah 2 Kali Lipat

Petani Sawit Bakal Dapat Duit Rp 60 Juta Per Hektare

Rabu, 28 Februari 2024 07:00 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. DWI PAMBUDO / RM
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. DWI PAMBUDO / RM

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah berjanji menaikkan dua kali lipat dana program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) untuk para petani rakyat. Semula, duit yang diterima petani cuma Rp 30 juta per hektare, akan ditingkatkan menjadi Rp 60 juta per hektare.

“Anggaran dinaikkan men­jadi Rp 60 juta per hektare sesuai kajian akademis dan juga komu­nikasi langsung dengan para petani sawit,” kata Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, usai melaku­kan rapat terbatas dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/2/2024).

Menurutnya, para petani sawit yang mendapatkan ban­tuan program peremajaan sawit, merasa kesulitan bila bantuan hanya Rp 30 juta per tahun.

Biaya itu hanya cukup digu­nakan untuk operasional selama setahun saja. Sedangkan sawit baru bisa dipanen hasilnya se­lama 4 tahun.

Baca juga : UMKM Ayo Urus NIB Dan Sertifikat Halal, Gratis!

Ketua Umum Partai Golkar itu menjelaskan, dari hasil kajian naskah akademik dan juga komu­nikasi dengan para pekebun itu, untuk replanting mereka baru bisa berbuah di tahun ke-4.

“Jadi, kalau dananya hanya Rp 30 juta itu hanya cukup untuk mereka hidup di tahun pertama. Beli bibit dan hidup di tahun pertama saja,” ucap Airlangga.

Diharapkan dengan penam­bahan dana bantuan ini, petani bisa mendapatkan tambahan biaya hidup. Termasuk untuk modal melakukan penanaman komoditas sela sambil menunggu hasil sawit.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Agraria dan Tata Ruang/ (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, usul kenaikan dana perema­jaan sawit ini diharapkan bisa menjadi modal dasar bagi para pekebun meningkatkan produksi sawit mereka.

Baca juga : Liga Spanyol, Girona Gusur Barcelona

“Kalau itu sukses, bukan hanya meningkatkan kesejahteraan bagi para petani dan keluarga, secara ekonomi akan signifikan bagi negara,” kata AHY.

Pemerintah menargetkan realisasi peremajaan sawit rakyat mencapai 180 ribu hektare mela­lui pemanfaatan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Sejak awal diluncurkan oleh Presiden Jokowi pada Oktober 2017, Program PSR hingga 2023 telah menyentuh 142.078 peke­bun sawit rakyat, dengan dana yang disalurkan mencapai Rp 9,11 triliun dan total areal PSR seluas 326.678 hektare.

Program PSR ini terus didorong Pemerintah agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat yang lebih luas. DIR

Baca juga : Knicks Taklukkan Pistons

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 10, edisi Rabu, 28 Februari 2024 dengan judul "Harga Pangan Melejit, Dampaknya Seperti Apa?, Mirah Sumirat: Kami Mendesak Turunkan Harga"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.