Dark/Light Mode

Investasinya Tembus Rp 85,10 Triliun

Industri Mamin Moncer

Rabu, 27 Maret 2024 07:00 WIB
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada pembukaan Bazaar Lebaran Tahun 2024 di Jakarta, Senin (25/3). Foto: Dok. Kemenperin
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita pada pembukaan Bazaar Lebaran Tahun 2024 di Jakarta, Senin (25/3). Foto: Dok. Kemenperin

RM.id  Rakyat Merdeka - Industri makanan dan minuman (mamin) menjadi salah satu sektor strategis dan memiliki peran penting dalam menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Hal ini dibuktikan dengan kontribusi sektor tersebut terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) industri nonmigas sebesar 39,10 persen dan menyumbang 6,55 persen terhadap PDB nasional pada tahun 2023.

Baca juga : Retribusi Banyak Bocor, Tertibin Dong Parkir Liar

“Industri makanan dan minuman juga mulai bangkit setelah mengalami pukulan akibat pandemi Covid-19. Pada tahun 2023, industri makanan dan minuman masih mampu tumbuh positif 4,47 persen,” kata Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan resmi Kemenperin, Selasa (26/3/2024).

Industri makanan dan minuman, lanjut Agus, turut mencatatkan kinerja gemilang dari capaian nilai ekspor yang menembus 41,70 miliar dolar Amerika Serikat (AS) selama tahun 2023.

Baca juga : Aguero: Bukan Duel Penentu Gelar Juara

“Sektor ini masih melanjutkan neraca dagang positif atau surplus di tahun 2023 sebesar 25,21 miliar dolar AS,” ungkap Agus.

Selain itu, penanaman modal di sektor industri makanan dan minuman masih tumbuh dan diminati oleh para investor nasional dan global.

Baca juga : Swiatek Dihabisi Alexandrova

Hal itu terlihat dari perkembangan realisasi investasi di sektor ini mencapai Rp 85,10 triliun pada tahun 2023.

Agus juga mengatakan, menghadapi Ramadan dan Idul Fitri, komoditas pokok seperti gula, minyak goreng, tepung terigu, jagung untuk industri makanan dan bahan baku daging untuk industri stoknya masih aman hingga 1-1,5 bulan ke depan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.