Dark/Light Mode

Inilah Transformasi Digital di Bandara Soekarno-Hatta

Selasa, 10 Desember 2019 19:15 WIB
Inilah Transformasi Digital di Bandara Soekarno-Hatta

 Sebelumnya 
Konsep Airport Digital Journey Experience juga menjadi proses pelayanan yang memperhatikan aspek pre-journey, on-journey dan post-journey. Beberapa di antaranya adalah :

Contact Center 138

Layanan Contact Center 138 menjadi pusat pengendali layanan dan respon kepada pelanggan melalui phone-in service, WhatsApp Messengers dan juga social media.

Bekerja dalam 7 hari dalam seminggu dan 24 jam dalam 1 hari, contact center agent selalu merespon kebutuhan masyarakat untuk layanan jasa kebandarudaraan.

Digital Officer with Digital Device (DODD)

DODD yang lebih dikenal dengan Petugas DiLan (Digital Melayani), merupakan personel PT Angkasa Pura II yang dilengkapi gadget digital supaya dapat dengan cepat menangani permasalahan di lapangan. Atau memberikan solusi atas pertanyaan pertanyaan penumpang pesawat maupun pengunjung bandara.

Personel yang menjadi DODD berasal dari Terminal Services, Aviation Security, dan Safety, Risk & Quality Control. Di setiap gadget personil DODD terdapat aplikasi iPerform, Indonesia Airports, Flight Management Module, dan lainnya.

Baca juga : Maret 2020, Tol Kunciran-Serpong Tersambung Sampai Bandara Soetta

Self Boarding Gate

 PT Angkasa Pura II telah menyediakan self boarding gate di Terminal 3 Soekarno-Hatta agar operasional maskapai dapat lebih efisien dan efektif, selain tentunya memastikan proses boarding berjalan teratur.

Autogate dan E-Ticket di Shelter Bus

PT Angkasa Pura II melakukan digitalisasi di layanan bus melalui autogate dan e-ticket di shelter bus Bandara Soekarno-Hatta.

Autogate akan mengatur antrean penumpang untuk naik ke bus, dan e-ticket dapat menyederhanakan proses pembelian tiket, di samping mengefisiensikan operasional operator bus.

Self Check-in Kiosk dan Self Baggage Drop

Adanya mesin self check-in kiosk dan self baggage drop membuat traveler lebih mudah dan cepat dalam memproses keberangkatan.

Baca juga : Jenius Tech Hub Pertama Resmi Hadir di Bandung

Adanya kedua mesin ini merupakan salah satu upaya menciptakan pengalaman perjalanan yang bebas ribet (hassle free service).

Sementara itu untuk aspek pelayanan lainnya, konsep atau produk yang telah diimplementasikan di Bandara Internasional Soekarno Hatta antara lain:

i-Millennial Airport Travel Experience Lounge (iMATE Lounge)

iMATE Lounge merupakan tempat bagi traveler untuk menikmati berbagai layanan berbasis digital mulai dari virtual assistant, digital wayfinding, informasi pariwisata, hingga berbagai kebutuhan lainnya.

 

iMATE Lounge di Bandara Soekarno Hatta (Foto: Istimewa)

iMATE Lounge bagaikan one stop service dan one stop solution bagi traveler di bandara-bandara PT Angkasa Pura II.

Travel Assistant System Angkasa Pura II (Tasya)

Baca juga : Keren, AP II Buka Airport Learning Center di Bandara Soetta

Tasya adalah layanan berbasis chat dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), yang dapat menemukan solusi atas kebutuhan, keluhan, atau pertanyaan dari traveler.

Tasya juga dapat memberikan sejumlah informasi diantaranya informasi mengenai proses check-in, mulai dari check-in island hingga Boarding Gate, cukup dengan menuliskan flight number

Selain itu, Tasya juga menyajikan informasi seputar fasilitas-fasilitas yang ada di bandara seperti tenant, prayer room, free charging spots, dan lainnya; informasi mengenai event-event yang akan diselenggarakan di Indonesia.

Serta menyediakan seluruh channel Contact Center Angkasa Pura II. Mulai dari nomor telepon, e-mail, media sosial dan juga website korporasi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.