Dark/Light Mode

Prediksi Ekonomi 2021 Tumbuh 5,5 Persen

Sri Mul Diingetin Jangan Kepedean

Kamis, 3 September 2020 06:40 WIB
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo bersama Menkeu Sri Mulyani dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR, di Senayan, Jakarta, Selasa (2/9). (Foto: Patra Rizki Syahputra/RM)
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo bersama Menkeu Sri Mulyani dalam rapat dengan Badan Anggaran DPR, di Senayan, Jakarta, Selasa (2/9). (Foto: Patra Rizki Syahputra/RM)

 Sebelumnya 
Namun, ekonom Indef Bhima Yudhistira tak sependapat dengan Sri Mul. Dia tak yakin ekonomi Indonesia bisa tumbuh hingga 5 persen di 2021. Pasalnya, konsumen rumah tangga belum pulih karena khawatir pandemi. "Konsumsi rumah tangga yang menjadi kontributor terbesar untuk negara masih rendah," ujarnya, kemarin.

Dia pun mengingatkan, pemerintah harus realistis. Jangan mengeluarkan pernyataan yang hanya untuk menyenangkan rakyat, tapi kenyataannya patih. "Tangani dulu pandeminya baru motor ekonomi bergerak," tegasnya.

Baca juga : Dorong Pergerakan Ekonomi, Kementan Percepat Belanja Pemerintah Di Tengah Pandemi

Warganet pun ramai mengomentari hal ini. Ada yang setuju dengan Sri Mulyani, ada juga yang meminta agar Sri Mulyani tak kepedean. Salah satu yang setuju dengan Sri Mulyani adalah akun @handytanuwijaya. Namun, dia tidak mempermasalahkan rakyat yang pesimis dengan kondisi sekarang. "Yg ngurus duit kudu optimis, yang lain boleh pesimis," tulisnya. 

Sedangkan yang tidak setuju salah satunya @saktihapsoro. "Jangan terlalu percaya diri," cetusnya. Ada juga yang nyinyir terhadap prediksi Sri Mul. "Bu Sri Mulyani kalau bikin quotation shooting kayanya jago," ledek @dindipta93. "Emejing.... kami bikin apa dunk," timpal @sonak_4song. 

Baca juga : Sri Mul Tak Berani Kasih Angin Surga

Sedangkan yang lainnya mencoba mengaminkan prediksi Sri Mul. "Amiiinnn... Semoga tidak meleset perhitungannya," ungkap @TashiClaryson. "Aminnn !!!! ayo dukung !!!" sambung @leoyuwono.  "Aamiin," tambah @cahyo_kla10. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.