Dark/Light Mode

Dukung Ketahanan Pangan, PGN Salurkan Gas ke PT Pupuk Kujang Cikampek

Selasa, 24 November 2020 21:07 WIB
Ilustrasi Perusahaan Gas Negara. (Foto: Istimewa)
Ilustrasi Perusahaan Gas Negara. (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Gas bumi menjadi bahan baku utama dalam produksi pupuk bersubsidi jenis urea dan NPK. Efisiensi biaya pokok produksi pupuk, juga dapat membantu pemerintah untuk penghematan anggaran subsidi pupuk yang dibayarkan kepada PT Pupuk Kujang.

“Jaminan ketersediaan gas bumi dengan harga yang efisien, semoga juga dapat bermanfaat untuk keberlangsungan pabrik Pupuk Kujang dalam menjaga ketersediaan pupuk urea di wilayah Jawa Barat, Banten, dan sebagian Jawa Tengah,” imbuh Faris.

Baca juga : Hijaukan Kawasan Pesisir Balongan, Pertamina Kembangkan Desa Wisata Pantai Tirta Ayu

Faris menambahkan dengan penyaluran gas untuk Pupuk Kujang yang berada di area Karawang, juga menandakan bahwa infrastruktur PGN sudah dapat menjangkau pemenuhan gas bumi di wilayah tersebut.

Di area Karawang, saat ini PGN telah melayani kurang lebih 154 komersial & industri di 7 Kawasan Industri dengan total penyaluran gas bumi lebih dari 72 BBTUD. Sektor pelanggan industri di area Karawang bergerok di sektor tekstil, keramik, kaca, logam dasar, pabrikasi logam, kimia, makanan, kertas, dan lain-lain.

Baca juga : Tingkatkan Ketahanan Pangan, Kadin Gelar Jakarta Food Security Summit

Khusus untuk pelanggan industri yang mendapatkan manfaat Kepmen ESDM 89K 2020 di area Karawang, ada sekitar 15 industri dengan alokasi gas sekitar 37 BBTUD. “Dari segi infrastruktur, PGN sudah cukup mumpuni untuk memperluas layanan gas bumi di area Karawang. Kemudian untuk penyediaan pasokan gas, PGN area Karawang juga sudah siap,” imbuh Faris.

Faris menambahkan potensi efisiensi dari penyaluran gas untuk Pupuk Kujang diharapkan mampu memberikan multiplier effect bagi perekonomian nasional. Sebagai bagian dari Holding Migas, "PGN akan selalu hadir menjadi menjadi bagian dari solusi nyata untuk meng- energize negara dan masyarakat," pungkas Faris. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.