Dark/Light Mode

Terus Diminati, Prospek Properti Koridor Timur Jakarta Makin Tinggi

Selasa, 23 Februari 2021 13:40 WIB
Staff Ahli Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Sumber Daya Alam, Lucky Harry Korah di acara webinar, Selasa (23/2). (Foto: Istimewa)
Staff Ahli Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bidang Sumber Daya Alam, Lucky Harry Korah di acara webinar, Selasa (23/2). (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
“Kawasan koridor timur juga mempunyai potensi yang luar biasa, dimana menyumbang 47 persen pengembangan hunian di wilayah Jabodetabek, dengan 73 persen diantaranya merupakan segmen menengah ke bawah. Hal tersebut, menunjukkan besar kontribusi kawasan ini terhadap pembangunan hunian,” tambahnya.

Menurut Lucky, kehadiran Perpres Nomor 60 tahun 2020 tentang rencana tata ruang pengembangan kawasan perkotaan Jabodetabek Bopunjur, juga menjadi pendukung bagi kalangan pengembang atau developer untuk ikut serta dalam mengembangkan kawasan koridor timur ini.

“Koridor timur Jakarta memang diproyeksi menjadi masa depan investasi Indonesia. Sebab, sejumlah industri multinasional besar berada di kawasan ini telah mengubah wajah kawasan ini menjadi lebih modern,” imbuhnya.

Baca juga : Indeks Harga Properti Residensial Tumbuh Terbatas

“Komposisi potential market di Koridor Timur Jakarta, didominasi dengan pembangunan hunian yang terjangkau. Hal ini, menjadi salah satu pertimbangan konsumen untuk memilih huniannya di kawasan ini,” tandasnya.

Sementara, influencer dan entrepreneur, Stella Natalia, mengatakan, kawasan koridor timur menjadi pilihan sebagai kawasan hunian yang cocok untuk mendukung lifestyle masyarakat pada masa pandemi.

“Pasalnya, saat pandemi hampir 90 persen kegiatan dilakukan di rumah, untuk itu masyarakat perlu memilih rumah yang nyaman, mendukung connectivity, dan penuh dengan fasilitas pendukung di sekitarnya,” kata Stella.

Baca juga : KSB Banyak Beroperasi Di Daerah Papua Yang Masih Tertinggal

Menurut Stella, jenis rumah yang cocok untuk masa pandemi saat ini adalah yang nyaman digunakan untuk bekerja, sirkulasi udara yang bagus, open space sehingga terlihat lebih lega, dekat dengan fasilitas pendukung seperti area komersial, taman, sekolah hingga rumah ibadah serta akses yang mudah dijangkau.

“Sehingga, rumah yang dibeli tersebut memiliki nilai investasi yang bagus kedepannya,” ungkap Stella Natalia yang saat ini tinggal di kawasan perumahan Lippo Cikarang.

Stella mengakui, sebagai entrepreneur tentunya harus memilih tempat usaha yang memiliki potensi tinggi, ditambah dengan kelengakapan fasilitas dan sarana, dengan market yang akan dibidik.

Baca juga : Patuhi Prokes, Bupati Bogor Tak Ingin Lockdown

“Karena sebagai generasi milenial, kita memilih tempat dengan lokasi yang tepat dan akses yang mudah menjadi pertimbangan. Hal inilah yang menjadi pertimbangan kita untuk memilih koridor timur Jakarta,” pungkas Stella. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.