Dark/Light Mode

Optimalkan Strategi Marketplace, Tren Penjualan Garudafood Meningkat

Jumat, 20 Agustus 2021 10:59 WIB
Optimalkan Strategi Marketplace, Tren Penjualan Garudafood Meningkat

RM.id  Rakyat Merdeka - Fenomena disrupsi teknologi yang telah berlangsung selama satu dekade terakhir telah mendorong berbagai industri untuk melakukan transformasi model bisnis hingga revolusi teknologi sebagai strategi dalam menghadapi perubahan di masa yang akan datang.

Tak terkecuali dengan PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk atau Garudafood yang saat itu telah melihat adanya potensi pergeseran perilaku masyarakat ke arah digital.

Baca juga : Ini Strategi Gus Halim Sinergikan Pusat Dan Daerah

Menyikapi hal tersebut maka sejak tahun 2018 Garudafood mulai melakukan strategi open collaboration dengan berbagai marketplace business to business (B2B), baik dalam bentuk joint promo, jaminan ketersediaan pasokan hingga kemitraan distribusi yang didukung oleh kekuatan jalur distribusi Garudafood yang tersebar di seluruh Indonesia.

Namun ketika itu antusiasme konsumen di marketplace B2B belum menunjukkan tren yang menggembirakan. Lain halnya ketika pandemi Covid-19 mulai melanda Indonesia satu setengah tahun lalu di mana pemerintah mulai membatasi pertemuan secara fisik (social distancing) dan mobilitas masyarakat.

Baca juga : Optimalkan Wakaf, Ini Pesan Wapres

Hal ini membuat digital marketplace menjadi salah satu solusi yang cocok dalam situasi pandemi dan ikut berdampak pada peningkatan volume transaksi serta perluasan pengguna marketplace B2B. Perilaku mencari barang kulakan secara online perlahan mulai terbentuk.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.