Dark/Light Mode

Perlu Tahu, 7 Fakta Soal Tes PCR Bagi Penumpang Luar Negeri Di Bandara Soetta

Rabu, 20 Oktober 2021 19:01 WIB
Penumpang pesawat dari luar negeri menjalani tes PCR di Bandara Soekarno Hatta, sebelum menuju tempat karantina. (Foto: Humas AP II)
Penumpang pesawat dari luar negeri menjalani tes PCR di Bandara Soekarno Hatta, sebelum menuju tempat karantina. (Foto: Humas AP II)

 Sebelumnya 
4. Kapasitas pemeriksaan

Saat ini, kapasitas peralatan yang tersedia di Bandara Soekarno-Hatta dapat digunakan, untuk melakukan tes terhadap sekitar 700 orang per jam. Dengan kapasitas sebanyak itu, maka tes PCR dapat dilakukan dengan baik dan lancar.

Namun demikian, Bandara Soekarno-Hatta tetap akan melakukan peningkatan kapasitas tes ke depannya, sejalan arahan Menteri Perhubungan.

5. Testing lab facilities

Baca juga : Bandara Soetta Tawarkan Hasil PCR Cuma Sejam

Bandara Soekarno-Hatta saat ini tengah menyiapkan laboratorium tes berstandar Bio Safety Lab Level 2 (BSL 2), untuk pelaksanaan tes PCR yang lebih masif. Sehingga, semakin mendukung protokol kesehatan.

Melalui BSL 2, kapasitas dalam melakukan tes akan semakin banyak, hasil tes dapat diketahui lebih cepat. Sehingga, protokol kesehatan terjaga dan penumpang tidak terlalu lama menunggu di bandara.

“Keberadaan testing lab facilities berstandar BSL 2 ini sekaligus memperkuat penerapan Biosafety Management di Bandara Soekarno-Hatta. Di Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta yang pertama menerapkan Biosafety Management guna mewujudkan safe, healthy & hygiene airport di tengah pandemi,” ujar President Director of AP II Muhammad Awaluddin.

6.  Penggunaan aplikasi PeduliLindungi

Baca juga : Begitu Tiba Di Indonesia, Penumpang Pesawat Luar Negeri Wajib Tes PCR, Ini Alasannya

Penumpang dari luar negeri agar menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk memproses kedatangan,termasuk verifikasi dokumen kesehatan dan mengisi eHAC internasional.

Aplikasi PeduliLindungi ini di Bandara Soekarno-Hatta didukung dengan sistem untuk semakin mempermudah pengaturan dan penanganan di International Arrival Hall Terminal 3 termasuk untuk tes PCR.

7. Tes PCR kedua

Tes di Bandara Soekarno-Hatta merupakan tes yang kedua dilakukan oleh penumpang dari luar negeri. Tes PCR saat di negara keberangkatan, dengan sampel maksimal 3x24 jam sebelum keberangkatan.

Baca juga : Metode PRFR, Berikan Solusi Penyembuhan Nyeri Wajah Sebelah

Penumpang juga nantinya menjalani tes PCR ketiga pada hari ke-4 karantina.

Komandan Satgas Udara Penanganan COVID-19 Kolonel Tek Sunu Eko P. menuturkan karantina adalah protokol kesehatan penting yang harus dijalani penumpang dari luar negeri, dan pada hari ke-4 karantina juga kembali akan dilakukan tes PCR. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.