Dark/Light Mode

Oleh-oleh Menperin Dari Dubai

Produsen Gula Al Khaleej Siap Investasi Rp 28 Triliun

Selasa, 9 November 2021 06:40 WIB
Khaleej Sugar akan berinvestasi pabrik gula terintegrasi di Indonesia. (Foto Kemenperin).
Khaleej Sugar akan berinvestasi pabrik gula terintegrasi di Indonesia. (Foto Kemenperin).

 Sebelumnya 
Pemanfaatan etanol dalam energi baru dan terbarukan menjadi satu alternatif untuk pengurangan gas emisi karbon dari sektor transportasi.

Selain sebagai bahan bakar, lanjut Agus, etanol gula dapat dimanfaatkan untuk mengurangi ketergantungan terhadap gula rafinasi.

“Dalam konteks ini, impor gula bisa ditekan, bahkan ke depan berpeluang berkurang sekitar 750.000 ton per tahun,” ungkapnya.

Baca juga : Oleh-oleh Menperin Dari Dubai, Produsen Gula Al Khaleej Siap Investasi Rp 28 T

AKS memiliki pabrik gula di Dubai dengan kapasitas 6.000 ton gula per hari. Selain memiliki pabrik gula di Dubai, AKS juga berinvestasi di Mesir dan Spanyol. Penghasilan AKS per tahun diperkirakan 14 miliar dolar AS.

Menurut Agus, kebutuhan gula nasional sekitar 6,7 juta ton. Terdapat beberapa cara untuk mengurangi impor gula. Di antaranya dengan menyiapkan lahan perkebunan tebu dan mendorong proses transformasi digital.

“Kehadiran AKS di Indonesia, Insya Allah dapat membantu memenuhi kebutuhan gula nasional,” imbuh Agus.

Baca juga : Menteri Bahlil Berupaya Pernuhi Target Investasi Rp 900 Triliun Tahun Ini

Pelaksana tugas (Plt) Dirjen Industri Agro Putu Juli Ardika menyampaikan, pihaknya akan memfasilitasi rencana investasi AKS.

“Jika terwujud, investasi ini akan membantu pemenuhan kebutuhan gula nasional dan juga kebutuhan energi di Sulawesi dan kawasan Timur Indonesia,” sebut Putu.

Putu juga menjelaskan, rencana investasi AKS selain produksi gula, juga memproduksi sumber energi alternatif dari produk samping pengolahan gula tebu.

Baca juga : Top, BTN Kantongi Laba Rp 1,52 Triliun

“Hasil samping proses produksi gula tebu yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi baru dan terbarukan, antara lain bioetanol untuk subtitusi BBM dari minyak bumi, dan biomassa dari bagas tebu sebagai sumber energi pembangkit tenaga listrik,” jelasnya. [DIT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.