Dark/Light Mode

Kementerian PUPR Sukses Bangun Bendungan

Proyek Pembangunan Dapat Memicu Banjir

Rabu, 7 Februari 2024 07:40 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (ANTARA/HO- Kementerian PUPR)
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. (ANTARA/HO- Kementerian PUPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Masifnya pembangunan dan kondisi alam memicu terjadinya banjir. Bersyukur, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berhasil mempercepat pembangunan infrastruktur untuk menekan kejadian banjir di berbagai daerah.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menerang­kan, pembangunan bendungan yang gencar dilakukan mampu membantu ketahanan air di se­luruh Indonesia.

Baca juga : Bima Siap Maju Pilkada Di Jakarta Atau Jabar

“Pencegahan banjir kami lakukan. Jelas sekali seperti bendungan itu membantu ketahanan air,” ujar Basuki dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (6/2/2024).

Dia mengatakan, Indonesia sudah membangun 61 bendungan dalam kurun waktu 10 tahun terakhir. Ini bisa terus dilanjutkan dengan membangun 50 bendungan baru setiap lima tahun.

Baca juga : Tiga Pesantren Besar Dukung Prabowo-Gibran

Dia mengungkapkan bahwa pembangunan bendungan dan embung sebagai tampungan air di berbagai wilayah Indonesia.

Pembangunan ini merupakan salah satu upaya secara nyata untuk mengatasi ancaman mengenai perubahan iklim (cli­mate change) yang berpotensi memicu bencana.

Baca juga : Laura Moane, Dicium Al Di Bangkok

“Sekarang, untuk mengatasi masalah banjir maupun kekeringan perlu menambah bendungan dan embung supaya lebih diperbanyak lagi,” bebernya.

Basuki juga mengingatkan perihal pentingnya memper­hatikan dan memodifikasi de­sain bendungan supaya dapat berfungsi optimal untuk me­manfaatkan air baik di musim kemarau maupun hujan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.