Dark/Light Mode

Vaksinasi Perdana Siap Digelar Rabu Besok

Izin Penggunaan Darurat Vaksin Sinovac Akhirnya Terbit

Senin, 11 Januari 2021 17:08 WIB
Kepala BPOM Penny Lukito dalam keterangan persnya, Senin (11/1). (Foto: YouTube)
Kepala BPOM Penny Lukito dalam keterangan persnya, Senin (11/1). (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) atas vaksin Covid-19 Sinovac yang ditunggu-tunggu, akhirnya terbit. Ini berarti, program vaksinasi perdana Covid di Tanah Air yang akan diluncurkan pada Rabu 13 Januari mendatang, siap dilaksanakan. Presiden Jokowi akan menjadi orang pertama yang menerima vaksin ini.

Kepastian terbitnya EUA ini disampaikan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito, dalam keterangan pers yang disampaikan secara virtual melalui kanal YouTube BPOM, Senin (11/1).

Baca juga : BGS: Kehalalan Vaksin Covid Sudah, Tinggal Nunggu Izin Penggunaan Darurat Dari BPOM

"Pada hari ini, Senin, tanggal 11 Januari 2021, BPOM memberikan izin penggunaan dalam kondisi emergency (emergency use authorization) untuk vaksin Covid-19 yang pertama, yakni vaksin CoronoVac produksi Sinovac Biotech Incorporated, bekerja sama dengan PT Bio Farma,” ujar Penny.

Penny menjelaskan, penerbitan EUA ini didasarkan pada rekomendasi yang diterima, berupa hasil pembahasan yang dirumuskan dalam rapat pleno dari anggota Komite Nasional Penilai Obat, tim ahli dalam bidang imunologi, Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI), dan ahli epidemiologi pada tanggal 10 Januari 2021.

Baca juga : Vaksin Timbulkan Efek Pegal-pegal Dan Demam

Pengambilan keputusan ini juga dilakukan berdasarkan pada hasil evaluasi dan diskusi yang komprehensif terhadap data dukung dan bukti ilmiah yang menunjang aspek keamanan, khasiat, dan mutu dari vaksin.

“BPOM senantiasa mengedepankan kehati-hatian, integritas, dan independensi serta transparansi dalam pengambilan keputusan pemberian EUA ini, dalam rangka perlindungan kesehatan masyarakat, kesehatan dan jiwa masyarakat,” tegas Penny. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.