Dark/Light Mode

Belajarlah Dari Kasus Tsunami Covid India

Plis, Jangan Maksa Mudik Ya!

Senin, 26 April 2021 07:49 WIB
Menteri Dalam Negeri Prof Muhammad Tito Karnavian (Foto: Patrarizki Syahputra/Rakyat Merdeka)
Menteri Dalam Negeri Prof Muhammad Tito Karnavian (Foto: Patrarizki Syahputra/Rakyat Merdeka)

 Sebelumnya 
Mengutip BBC, sejak 15 April lalu, jumlah kasus infeksi baru harian di India berada di kisaran 200 ribu. Angka itu jauh di atas rata-rata kasus baru harian di negeri tersebut pada tahun lalu yaitu, 93 ribu. Jumlah kasus baru infeksi virus Corona di India mencapai puncaknya pada pekan ini. Pada Kamis (22/4), India menggusur Amerika Serikat sebagai negara yang mencatat kasus baru harian terbanyak.

Baca juga : Belajar Dari Kiai Puntadewa

Pada hari itu, Kementerian Kesehatan India melaporkan kasus baru infeksi virus Corona mencapai lebih dari 310 ribu. Angka itu jauh lebih tinggi daripada rekor sebelumnya, yang dicatat AS pada 8 Januari, yaitu 300.699 kasus.

Baca juga : Modi Disuruh Mundur

Kemudian pada Sabtu (24/4), India mencatat 346.786 kasus virus Corona harian. Ini merupakan kasus harian tertinggi dunia dalam tiga hari berturut-turut. Dengan demikian, negara itu mencatat hampir 1 juta kasus infeksi dalam tiga hari. Kematian akibat Covid-19 di seluruh India pun naik 2.624 selama 24 jam terakhir, dikutip dari Reuters, Sabtu (24/4).

Baca juga : Dana Covid Buat Pelesiran, Menaker Malawi Dipecat

Di Rumah Sakit Jaipur Golden, Delhi, 20 orang meninggal dalam semalam karena kekurangan oksigen. Pemerintah India menyebutkan, pihaknya mengerahkan kereta api dan angkatan udara untuk mengangkut pasokan ke daerah yang terkena dampak paling parah. [DIR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.