Dark/Light Mode

Dibayar Untuk Tak Lakukan Apa-apa

Kamis, 8 September 2022 08:30 WIB
Shijo Morimoto
Shijo Morimoto

 Sebelumnya 
Pekerjaannya telah membawanya ke taman dengan seseorang yang ingin bermain jungkat-jungkit. Dia juga pernah tersenyum berseri-seri di peron stasiun kereta dan melambaikan tangan ke pelanggan yang ingin dilepas saat naik kereta api.

Satu hal yang ditekankan Morimoto, ia tidak menerima permintaan apapun yang bersifat seksual.

Baca juga : Ririn Dwi Ariyanti, Tak Bicara Dengan Aldi Bertahun-tahun

Pekan lalu, Morimoto duduk di seberang Aruna Chida (27), perempuan yang bekerja di bidang analis data. Chida mengenakan sari India, dalam pertemuan itu.

Chida menyewa Morimoto karena ingin mengenakan pakaian India di tempat umum. Dia enggan pergi dengan teman-temannya karena khawatir mereka tidak nyaman dengan pakaiannya.

Baca juga : Penyesuaian Harga BBM Untuk Kemaslahatan Rakyat

“Dengan teman-teman, saya merasa harus menghibur mereka. Tetapi dengan menyewa Morimoto saya tidak merasa perlu untuk mengobrol,” katanya.

Sebelum menemukan pekerjaan itu, Morimo sering dicaci karena “tidak melakukan apa-apa”. Bisnis pertemanan sekarang menjadi satu-satunya sumber pendapatan Morimoto.

Baca juga : Serikat Pekerja Ngarep Pemerintah Tak Naikkan Cukai

Dengan disewa agar tidak melakukan apa-apa, ia bisa menghidupi istri dan anaknya. Namun dia menolak untuk merinci, berapa total penghasilannya. â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.