Dark/Light Mode

Gara-gara Terdampak Inflasi Tinggi

Duh, Warga Inggris Kudu Konsumsi Makanan Hewan

Jumat, 9 Desember 2022 07:05 WIB
Warga Inggris belanja sembako murah di Organisasi Pantry. Lembaga sosial tersebut menyediakan keranjang 
makanan pokok bagi sekitar 30 keluarga seminggu dengan harga sekitar 6 dolar AS (kurang dari Rp 100.000). (Foto Murdo MacLeod/The Guardian)
Warga Inggris belanja sembako murah di Organisasi Pantry. Lembaga sosial tersebut menyediakan keranjang makanan pokok bagi sekitar 30 keluarga seminggu dengan harga sekitar 6 dolar AS (kurang dari Rp 100.000). (Foto Murdo MacLeod/The Guardian)

 Sebelumnya 
The Pantry, bank makanan yang dijalankan Seed, menawarkan makanan berkualitas baik dengan harga sangat murah kepada lebih dari 160 orang. Organisasi Pantry menyediakan keranjang makanan pokok bagi sekitar 30 keluarga seminggu dengan harga sekitar 6 dolar AS (kurang dari Rp 100.000).

Salah satunya adalah Elizabeth Williams (54), yang mengatakan, proyek itu sangat membantu dan menyatukan banyak orang. Namun, ia mengakui bahwa keadaan masih sulit.

Baca juga : Erupsi Gunung Semeru, 1.979 Warga Mengungsi, Belum Ada Korban Jiwa

“Biasanya, saya berusaha tidak mengeluarkan uang untuk memperbaiki situasi di rumah saya,” katanya. Ia dan pasangannya tidak bekerja, sementara putra mereka, yang tinggal serumah, bekerja sampai larut malam.

“Bahkan dengan anak saya bekerja dan berkontribusi, ini masih sulit. Karena dia juga perlu hidup dan punya kebutuhan. Ia memiliki beberapa masalah kesehatan dan sedang menunggu operasi,” curhatnya.

Baca juga : Pengawasan Terintegrasi Diperkuat, Industri Keuangan Semakin Sehat

Kemiskinan tidak selalu tampak. Ketika itu terjadi jauh lebih rumit untuk memeranginya, para ahli memperingatkan.

Selama puluhan tahun, Wales Barat dan Dales menerima dana tambahan dari Uni Eropa (UE) karena mereka termasuk di antara wilayah termiskin di Eropa. Tetapi Cardiff tidak termasuk penerima dana tersebut, karena menurut standar hidup rata-rata, wilayah ini tidak tergolong wilayah miskin.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.