Dark/Light Mode

Ucapan Imlek Dari Para Pemimpin Dunia, Isyaratkan Sinyal Positif Di Tengah Situasi Sulit

Sabtu, 13 Februari 2021 20:47 WIB
Ucapan Imlek Dari Para Pemimpin Dunia, Isyaratkan Sinyal Positif Di Tengah Situasi Sulit

 Sebelumnya 
Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek juga datang dari Presiden Prancis Emmanuel Macron, melalui 4 bahasa: Prancis, China, Korea, dan Vietnam.

"Kepada semua yang merayakan Tahun Baru Imlek, saya mendoakan yang terbaik untuk segenap kesehatan, kesuksesan, dan kebahagiaan!" cuit Macron via akun Twitternya, Jumat (12/2).

Para pemimpin negara-negara Asia seperti Jepang, Korea Selatan, dan Filipina juga menyampaikan selamat. Presiden Filipina Rodrigo Duterte berharap, negaranya bisa menjalin hubungan yang lebih baik dengan China.

Baca juga : Silaturahminya Digital Aja Angpaunya Ditransfer Ya...

"Saya ingin menyambut Presiden Xi Jinping dan seluruh rakyat China pada perayaan Tahun Baru Imlek. Semoga, di Tahun Baru ini, kita dapat bekerja sama untuk lebih memperkuat persahabatan dan kerja sama antara pemerintah dan rakyat kita," kata Duterte, seperti dikutip Manila Times, Sabtu (13/2).

Meski hubungan beberapa negara Barat dengan China, telah dirusak oleh sentimen anti-China atau Sinophobia karena pandemi dan masalah lainnya, para pemimpin negara tersebut menunjukkan sikap ramah terhadap imigran China dan Asia di negara mereka. Antara lain dengan mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson, menyampaikan harapan terbaiknya kepada semua orang yang merayakan Tahun Baru Imlek.

Baca juga : Zainudin Amali Ingatkan ASN Kerja Kreatif di Tengah Pandemi

"Dalam Tahun Kerbau, kami memiliki banyak tantangan bersama dengan orang-orang China, mulai dari mengalahkan Covid-19, hingga menangani perubahan iklim dan mendukung pemulihan ekonomi dunia," papar Johnson via akun Twitternya, Jumat (12/2).

Li menilai, pernyataan para pemimpin ini telah membuktikan bahwa sentimen anti-China yang telah menjadi semakin umum di antara beberapa kekuatan politik konservatif dan ekstrim di masa lalu, kini telah redup.

"Selama ini, pemerintahan Trump telah menciptakan ketidakpastian yang sangat besar bagi dunia. Serta menciptakan gesekan yang tidak membantu kerja sama internasional. Karena itu, sekarang ini, para pemimpin dunia mengirim pesan untuk bersumpah demi persatuan dan kepastian," terang Li.

Baca juga : Pemimpin Dunia Kecam Aksi Brutal Massa Pro Trump Di Kuil Demokrasi AS

Sementara Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres, sedikit unjuk gigi tentang pengetahuannya terhadap budaya China. 

"Kerbau melambangkan energi, kekuatan dan keberanian. Kualitas-kualitas seperti inilah yang dibutuhkan dunia sekarang," ujarnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.