Dark/Light Mode

Spekulasi Pandora Papers

Putin Beli Rumah Mewah Untuk Kekasih Gelapnya

Selasa, 5 Oktober 2021 06:30 WIB
Tony Blair (Kiri), Vladimir Putin (Tengah), Raja Abdullah II (Kanan). (Foto: Istimewa).
Tony Blair (Kiri), Vladimir Putin (Tengah), Raja Abdullah II (Kanan). (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pandora Papers bikin geger masyarakat dunia. Sebab, dokumen itu menguliti aktivitas keuangan ratusan selebritis dan pemimpin dunia. Salah satunya tentang dugaan Presiden Rusia Vladimir Putin membelikan rumah untuk pacar rahasianya di Monaco.

Dokumen-dokumen dalam Pandora Papers ini pertama kali ditemukan oleh Konsorsium Jurnalis Investigasi Interna­sional (ICIJ) dan diterbitkan pada Minggu (3/10). Aksi itu melibatkan sekitar 600 jurnalis dari media papan atas dunia. Antara lain BBC, The Guardian, dan The Washington Post.

Baca juga : HNW: Sanksi Predator Seksual Anak Belum Maksimal

Di bawah ICIJ, mereka berha­sil menemukan sekitar 11,9 juta dokumen dari 14 perusahaan jasa keuangan di berbagai bela­han dunia.

Seperti dilansir Reuters, ke­marin, laporan tersebut terkait dengan sekitar 35 pemimpin negara dan mantan pemimpin negara, lebih dari 330 politisi dan pejabat publik di 91 negara.

Baca juga : Gunung Madu Plantation Sempat Minta Hentikan Pemeriksaan

Bukan cuma itu, hampir 1.000 perusahaan juga terkait dengan aktivitas para tokoh dunia tersebut.

Vladimir Putin, meski tak dise­butkan secara langsung namanya. Ia diduga terkait dengan aset berupa rumah tepi laut di Monaco atas nama Svetlana Krivonogikh. Rumah tersebut menjadi miliknya pada April 2003 hanya beberapa pekan setelah dia melahirkan seorang anak perempuan.

Baca juga : Wamenag Apresiasi Deklarasi Agama Untuk Indonesia Adil Dan Damai

Mengutip kanal investigasi Rusia, Proekt, saat itu adalah masa di mana Krivonogikh men­jalin hubungan rahasia selama bertahun-tahun dengan Putin.

Tidak hanya Putin, Dokumen itu juga menguliti Raja Yorda­nia, Abdullah. Sang Raja diduga telah menggunakan rekening luar negeri untuk membelanja­kan lebih dari 100 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,5 triliun untuk membeli rumah-rumah mewah di Inggris dan Amerika Serikat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.