Dark/Light Mode

Matinya Harian Suara Pembaruan (2/Selesai)

Selasa, 2 Februari 2021 08:07 WIB
Prof. Tjipta Lesmana
Prof. Tjipta Lesmana

 Sebelumnya 
Penulis tidak pernah lupa “ilmu” yang pernah diberikan Pak Jacob Oetama kepada Penulis dalam pertemuan empat mata di kantornya kira-kira 7 tahun sebelum beliau dipanggil Sang Pencipta. Ia memberikan resep keberhasilan mengelola penerbitan koran yang serius:

(a) Pimpinan yang memiliki komitmen 100%; koran harus dikelola secara serius, tidak boleh sambilan;

Baca juga : Matinya Harian Suara Pembaruan (1)

(b) Pentingnya soliditas Redaksi. Kelangsungan koran takkan lama jika Redaksi tidak kompak dan tidak profesional;

(c) pandai-pandai membaca situasi sosial-politik-keamanan dan kebudayaan dalam negeri dan

Baca juga : Ketika Jokowi Marah di Raker Soal Pupuk (2/Selesai)

(d) sikap rendah hati, jangan terlalu agresif apalagi sombong.

Di luar empat kunci itu, berdasarkan pengalaman saya sebagai wartawan selama puluhan tahun, ada satu kunci lain yang juga bisa mempengaruhi maju-mundurnya sebuah koran: HARUS bersikap independen dan kritis, terutama terhadap penguasa. Sebuah harian takkan berumur panjang jika selalu bersikap membebek, apalagi, maaf, menjilat.

Baca juga : Ketika Jokowi Marah di Raker Soal Pupuk (1)

Pembaca pasti tidak suka koran seperti itu. Pemerintah harus didukung dan dipuji manakala kebijakannya kita nilai bagus dan sungguh menguntungkan rakyat. Sebaliknya, pemerintah harus dikritik keras manakala kebijakannya JELEK dan merugikan rakyat banyak.

Sebagai jurnalis dan kolumnis yang memiliki pengalaman hampir 40 tahun dengan harian Suara Pembaruan, tentu saya ikut sedih dengan kematian koran ini pekan lalu, karena SP pernah tinggi popularitasnya! (*)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.