Dark/Light Mode

Masker Kain Tak Lagi Efektif Cegah Covid-19, Nose Sanitizer Bisa Jadi Solusi

Selasa, 18 Januari 2022 09:18 WIB
Masker kain. (Foto: Ist)
Masker kain. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Penularan Covid-19 varian Omicron di Tanah Air terus meningkat. Per Senin (17/1), kasusnya sudah mencapai 749. World Health Organization (WHO) mengungkapkan, Omicron mungkin adalah patogen yang paling menular di bumi saat ini.

Dikutip dari ABC News, Direktur WHO untuk Hukum Kesehatan Global Lawrence Gostin menyebut, masker kain yang sekarang digunakan sebagai pelengkap dobel masker, hampir sama sekali tidak dapat melindungi manusia dari virus Omicron ini.

Baca juga : Indosat Dan Tri Efektif Merger 4 Januari

"Saat ini penggunaan masker kain hampir tidak dapat melindungi seseorang dari virus Omicron. Untuk melindungi dari varian Delta pun masker kain hanya memiliki efektifitas 20-30 persen. Bagaimana dengan Omicron yang lebih menular, efektifitasnya dapat diabaikan," ucap Prof Gostin.

Karena itu, masyarakat harus lebih menjaga diri dengan melakukan tindakan preventif yang lebih baik. Harus dipahami, seseorang bisa terinfeksi virus Corona, salah satunya karena virus itu masuk saluran pernapasan.

Baca juga : Zifivax Diklaim Efektif Sebagai Booster Juga Lindungi Dari Omicron

Karena itu, virus yang sudah masuk di saluran pernapasan mesti dibunuh, untuk memastikan virus tidak masuk ke paru-paru.

Bagaimana caranya? Berdasar double-blind study (menggunakan placebo) yang dilakukan Dr. Chris Miller dan Dr. Gilly Regev, nose sanitizer yang mengandung nitric oxide memiliki peran yang penting sebagai antiviral dan antimicrobial di rongga hidung dan rongga tenggorokan.

Baca juga : Nggak Diundang, Pimpinan KPK Dipastikan Tak Hadiri Pelantikan Novel Baswedan Cs Jadi ASN Polri

Kini telah hadir Enovid nose sanitizer, alat kesehatan yang mengandung nitric oxide yang dapat membunuh virus Covid-19 dalam waktu 2 menit dalam kondisi lab.

"Virus yang masuk akan berada selama beberapa hari di saluran pernapasan kita yaitu rongga hidung dan nasofaring, disaat itulah kita harus membunuh virus tersebut sebelum masuk ke paru-paru. Berdasar study di atas nose sanitizer tersebut punya peran penting, karena dapat membunuh virus 95 persen dalam waktu 24 jam," ucap dr. Ali Alkatiri, Selasa (18/1).
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.