Dark/Light Mode

Antisipasi Ledakan Kasus Omicron

Pemprov DKI Siapin 148 Lokasi Isoman...

Rabu, 9 Februari 2022 07:26 WIB
Petugas mengecek tempat tidur salah satu kamar di Rusun Daan Mogot, Jakarta, Jumat (4/2/2022). Dua tower di Rusun Daan Mogot Jakarta Barat disiapkan menjadi tempat isolasi mandiri bagi pasien positif COVID-19 guna mengantisipasi jika kapasitas rumah sakit sudah tidak bisa menampung lagi. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.
Petugas mengecek tempat tidur salah satu kamar di Rusun Daan Mogot, Jakarta, Jumat (4/2/2022). Dua tower di Rusun Daan Mogot Jakarta Barat disiapkan menjadi tempat isolasi mandiri bagi pasien positif COVID-19 guna mengantisipasi jika kapasitas rumah sakit sudah tidak bisa menampung lagi. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/tom.

 Sebelumnya 
Untuk sementara, pemisahan ruangan masih dilakukan dengan cara penyekatan partisi di lantai dasar. Jika terjadi ledakan kasus, lantai dasar akan diperuntukkan hanya untuk ibu dan anak. Sedangkan, pasien laki-­laki akan dipindah ke lantai dua. “Suku Dinas Olahraga Jakarta utara juga sudah mengecek kelengkapan seperti toilet dan lainnya. nanti, Suku Dinas Sosial Jakarta utara akan menyiapkan makan tiga kali sehari,” jelasnya. Pemkot Jakarta timur juga menyiapkan dua tempat isoman terpadu bagi yang terpapar Covid­19.

Baca juga : Waspada, Penularan Omicron di DKI Didominasi Klaster Perumahan

Asisten administrasi dan Kesejahteraan Kota administrasi Jakarta timur, Achmad Salahuddin mengatakan, dua lokasi itu berada di Graha Wisata taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Gedung Puri adhyaksa. Dia menerangkan, kapasitas tampung tempat isoman terpadu tersebut sebanyak 300 orang. untuk Gedung Puri adhyaksa berkapasitas 200 orang. Sedangkan Graha Wisata TMII mampu menampung 100 orang. “Lokasi isoman tersebut punya fasilitas seperti tempat tidur, kamar mandi, listrik, air serta logistik,” kata Salahuddin.

Baca juga : Jaga-jaga Ledakan Kasus Covid, Pemprov DKI Siapkan 22 Ribu Bed Tambahan

Dia menerangkan, petugas di lokasi isoman secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan dan mengatur alur keluar masuk pasien. Sudin Sosial dan Sudin Gulkarmat Jakarta timur sudah melakukan koordinasi terkait fasilitas dan layanan. Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta anies Baswedan meminta, masyarakat untuk tidak panik menyusul kenaikan kasus harian Covid­19 di Ibu Kota. Bagi yang positif dan bergejala ringan atau tanpa gejala bisa melakukan isoman di rumah.

Baca juga : Anies: Kasus Omicron Di DKI Lebih Tinggi Dari Delta

“Jika tidak ada tempat, harap hubungi gugus tugas di RW untuk dapat tempat isolasi terpadu,” katanya di Balai Kota, Senin (7/2). Anies mengungkapkan, angka keterisian rumah sakit di Jakarta mencapai 60 persen. Dari jumlah tersebut, hanya 12 persen dengan gejala berat dan sedang. “Sisanya sebenarnya tidak harus berada di rumah sakit. artinya memang penularannya tinggi tetapi tingkat keparahannya tidak,” terangnya. [OSP]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.