Dark/Light Mode

Pembangunan Molor Bikin Susah Warga

Proyek Polder Tanjung Barat Picu Macet Dan Banjir

Sabtu, 6 April 2024 06:50 WIB
Pembangunan polder di Jalan Tanjung Barat, Jakarta Selatan, menyebabkan penyempitan jalan sehingga membuat kemacetan parah di kawasan tersebut. (Foto: Sophan Wahyudi/RM)
Pembangunan polder di Jalan Tanjung Barat, Jakarta Selatan, menyebabkan penyempitan jalan sehingga membuat kemacetan parah di kawasan tersebut. (Foto: Sophan Wahyudi/RM)

 Sebelumnya 
Namun, Heru belum memasti­kan kapan tepatnya pengecekan ke polder di Tanjung Barat dilakukan.

“Saya minggu ini mau mengecek ke (polder) Kelapa Gading, kemu­dian ke Tanjung Barat, saya mau cek juga,” ujarnya.

Sebelumnya, Dinas SDA DKI Jakarta menyebut progres pembangunan polder di Tanjung Barat sudah mencapai 90 persen. Begitu juga dengan polder di Gandaria City. SDA DKI Jakarta janji akan mempercepat pem­bangunan infrastruktur pengen­dali banjir tersebut.

Baca juga : The Citizens Ingin Jaga Kemenangan

Ketua Sub Kelompok Pengen­dalian Banjir Dinas SDA DKI Jakarta, Ericson Indra Pulungan merinci, lokasi pekerjaan di Ka­wasan Gandaria di Jalan Arteri Pondok Indah. Sedangkan Ka­wasan Tanjung Barat mencakup Jalan Lenteng Agung Raya, Jalan Nangka Raya dan Jalan TB Simatupang.

Dia menyampaikan, untuk pol­der di Tanjung Barat sedang di­laksanakan pembangunan saluran sepanjang kurang lebih 450 meter di Jalan Lenteng Agung Raya dan pembangunan storage sepanjang sekitar 400 meter di depan Mall Aeon Tanjung Barat.

Bersamaan dengan itu juga di­laksanakan pembangunan saluran bawah jalan di Jalan Nangka Raya sepanjang sekitar 250 me­ter. Selain itu juga dilaksanakan pembangunan saluran bawah tanah dengan metode jack­ing slurry sepanjang kurang lebih 1.100 meter di Jalan TB Simatupang untuk mengalirkan air secara gravitasi langsung menuju Sungai Ciliwung.

Baca juga : Warriors Jungkalkan Rockets

Dijelaskan Ericson, pekerjaan ini bertujuan mengatasi genangan yang kerap terjadi di Jalan Len­teng Agung, sehingga diharap­kan dengan adanya proyek ini genangan yang ada di jalan dapat berkurang dengan signifikan.

“Selain itu, manfaat dari proyek ini, yakni mereduksi debit banjir yang ke arah kawasan Poltangan,” ucapnya.

Diharapkan, dengan adanya polder atau kolam retensi dapat membantu mengatasi genangan yang kerap timbul di lokasi-lokasi tersebut. “Rencana selesai awal April 2024 mendatang,” tandasnya.

Baca juga : Mobil Antik Diumpetin Di Bengkel Duren Sawit

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Sabtu, 6 April 2024 dengan judul Pembangunan Molor Bikin Susah Warga, Proyek Polder Tanjung Barat Picu Macet Dan Banjir

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.